Kali Brangkal di Mojokerto Tercemar, Polisi Cari Dalangnya
Rabu, 26 Agustus 2015 18:21 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Hingga Rabu (26/8), biang limbah pencemar Sungai Brangkal masih misterius. Pasalnya hasil uji laboratoium terhadap sample air yang tercemar beberapa hari lalu masih belum diketahui.
“Sampai sekarang hasil lab sample air sungai Brangkal yang beberapa hari lalu tercemar, belum keluar. Sehingga belum diketahui kandungan bahan kimia apa saja yang mencemari sungai,” ungkap Kepala Badan Lingkungan Hidup BLH kabupaten Mojokerto. M Zainul, kemarin (26/8).
BACA JUGA:
Marak Love Scam Kedok Pengadaan Pulsa, PT Order Kuota Buka Suara soal Modus Penipuan ini
Polres Mojokerto Kota Bongkar Praktik TPPO
Galian C Tambang Sirtu di Desa Kutogirang Mojokerto Diduga Ilegal
DPUPR Mojokerto Genjot Pembangunan Jembatan Cinandang
Masih kata Zainul, kalau nanti hasilnya sudah keluar akan lansung ditindaklanjuti. “Kalau memang ada pelanggaran yang mengarah pada pelanggaran pidana, akan langsung dikoordinasikan dengan polisi,” cetusnya.
Dugaan kuat sementara, biang limbah pencemar sungai yang bermuara di Kali Brantas tersebut adalah dari sisa limbah gudang kosong di Jl Raya Brangkal Sooko yang terbakar beberapa waktu lalu. Sebab, sehari setelah gudang kosong yang di dalamnya terdapat dua tangki solar dan tetes itu terbakar, sungai Brangkal langsung berbusa putih dan menyebabkan ikan penghuninya mabuk bahkan mati. Polisi pun masih menunggu hasil uji lab air yang tercemar itu.
''Jika positif limbah itu berasal dari gudang kosong yang terbakar beberapa waktu lalu kita langsung bergerak melakukan penangkapan terhadap pemilik lama gudang,'' ujar sumber di Polsek Sooko. (Baca juga: Gudang Solar di Sooko Mojokerto Hangus Dilalap Api)
Simak berita selengkapnya ...