Rakersda Kabupaten Mojokerto 2018: Percepat Eliminasi Tuberkulosis, Stunting, dan Mutu Imunisasi | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Rakersda Kabupaten Mojokerto 2018: Percepat Eliminasi Tuberkulosis, Stunting, dan Mutu Imunisasi

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Yudi Eko Purnomo
Rabu, 01 Agustus 2018 17:29 WIB

Wabup Pungkasiadi ketika berbicara dalam Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakersda) Kabupaten Mojokerto Tahun 2018.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakersda) Kabupaten Mojokerto Tahun 2018 dengan tema “Sinergisme dalam Mewujudkan Percepatan Eliminasi Tuberculosis, Penurunan Stunting, dan Peningkatan Cakupan serta Mutu Imunisasi di Kabupaten Mojokerto” dibuka Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, Rabu (1/8) pagi di hotel D’Resort, Raya Bypass.

Menggali lebih dalam tiga hal dalam tema di atas (tuberculosis, stunting dan mutu imunisasi), wakil bupati dalam sambutannya menjabarkan problem apa saja yang melatarbelakanginya. Berdasar data World Health Organization (WHO), Indonesia menempati urutan kedua tertinggi dunia terkait tuberculosis dengan beban TB tertinggi.

Untuk masalah stunting (pendek/kerdil), upaya penurunannya telah dimasukkan dalam salah satu prioritas pembangunan kesehatan jangka menengah nasional tahun 2015-2019. Terkait imunisasi, Indonesia mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB) difteri dan menyebar di 30 provinsi khususnya Jawa Timur.

“Kita punya inovasi “Gerakan Masyarakat Berantas TB-1 Rumah 1 Kader TB Paru” (Gemar Bertasbi). Inovasi ini diakui Kemenpan RB dan masuk Top 99 Inovasi Indonesia Tahun 2018. Tentunya diharapkan terjadi percepatan eliminasi TB sebelum tahun 2030. Untuk stunting, harus dicegah sebelum kelahiran dan berlanjut sampai anak berusia dua tahun. Demikian juga dengan adanya KLB difteri, Kabupaten Mojokerto telah melakukan imunisasi missal Outbreak Respons Immunization(ORI) selama tiga putaran. Saya harap cakupannya bisa 95 persen lebih,” jabar wakil bupati.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

 Tag:   Pemkab Mojokerto

Berita Terkait

Bangsaonline Video