Ngaku Kiai Lasem, Nuduh Gus Dur Syiah, Ini Jawaban Penulis Ensiklopedi Gus Dur
Editor: MMA
Senin, 07 Maret 2022 11:44 WIB
Beredar video yang memuat pernyataan seorang kiai mengaku keluarga Pesantren Lasem. Namanya Muhammad Ishaq Lasem. Ia menuduh Gus Dur Syiah dan sesat. Kelompok NU garis lurus memang tak pernah berhenti menyerang dan mencaci cucu pendiri NU Hadratussyaikh KHM Hasyim Asy'ari, meski sudah wafat.
Tapi benarkah Gus Dur Syiah? BANGSAONLINE.com menurunkan tanggapan KH Mukhlas Syarkun, penulis buku Ensiklopedi Gus Dur. Simak tulisannya di bawah ini:
BACA JUGA:
Khofifah Pernah Jadi Bintang Senayan, Prof Kiai Asep: Cagub Paling Lengkap dan Berprestasi
Pemkab Resmi Ganti Beberapa Acara di Gelaran Jombang Fest 2024, Ini Alasannya
Barisan Loyalis Gus Dur Lumajang Deklarasi Dukung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024
Jelang HUT ke-79 TNI, Komandan Kodiklatal Pimpin Ziarah ke Makam Bung Karno
Tulisan ini bermaksud memberi tanggapan atas tuduhan tersebut. Sebab tuduhan itu berpotensi memecah belah umat. Karena Gus Dur telah ada dalam hati mayoritas umat Islam Indonesia, khususnya warga nahdhiyyin. Terbukti setiap hari maqbaronya diziarahi sekitar 3-4 ribu peziarah. Jika musim libur sampai 5-6 ribu per hari.
Untuk mengawalinya saya tampilkan cerita yang relevan dari KH. Hasyim Muzadi, ketua umum PBNU dua periode. Menurut Kiai Hasyim, suatu saat beliau diminta oleh kiai-kiai NU tabayyun kepada Gus Dur. Soal apa? Soal Gus Dur dimandikan air bunga. Sebagian kiai keberatan karena akan muncul tuduhan macam-macam terhadap Gus Dur. Bahkan sudah ada yang menuduh sesat.
(KH Mukhlas Syarkun)
Lalu Kiai Hasyim Muzadi menyampaikan aspirasi para kiai itu pada Gus Dur. Apa tanggapan Gus Dur?
“Begini kiai, saya ini santri kalimah tauhid (Lailaha illallah Muhammadur Rasulullah) telah tertanam sejak kecil. Masak iya bisa luntur hanya gara-gara disiram air bunga. Saya melakukan itu sekedar menghormati para pemimpin adat“.
Jawaban singkat Gus Dur itu bisa dipahami. Bahkan memuaskan para kiai bahwa tuduhan macam-macam termasuk tuduan sesat tidak benar adanya.
Saya kira tuduhan Kiai Lasem itu tidak jauh-jauh dari kisah di atas. Apalagi tuduhan Gus Dur sesat yang dilontarkan Kiai Lasem itu soal Syi’ah. Perlu dipahami Gus Dur bukan Syi’ah, tapi Gus Dur memang pernah membela kuam Syi’ah karena menjadi korban persekusi, dan itu pada domain kemanusiaan, bukan masuk ranah aqidah.
Simak berita selengkapnya ...