Hadirkan Pembicara dari SIG, Undip Perkenalkan Inovasi Teknologi Konstruksi Ramah Lingkungan
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Syuhud
Sabtu, 10 Desember 2022 09:36 WIB
SEMARANG, BANGSAONLINE.cm - Departemen Teknik Sipil Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Jawa Tengah, menyelenggarakan sharing session bertema "Building a Sustainable Future: Inovasi Teknologi Konstruksi Ramah Lingkungan”.
Kegiatan ini diikuti oleh 300 mahasiswa jurusan teknik sipil di gedung A teknik sipil, Jumat (9/12/2022) kemarin.
BACA JUGA:
Nathabumi SIG Sukses Musnahkan 103 Ton Bahan Perusak Ozon
Majukan UMKM Binaan, SIG Pabrik Tuban Ajak Kolaborasi Anak Usaha
Tujuh Rumah tak Layak Huni di Tuban Direnovasi UPZ SIG
UPZ SIG Pabrik Tuban Renovasi Sejumlah RTLH di Wilayah Operasional Perusahaan
Sharing session menghadirkan sejumlah pembicara dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG). Mereka adalah, Roganda Harizona Saragih, Senior Manager of Technical Sales SIG, serta Arief Sutanto, Concrete Tech & QA-QC Manager, PT Solusi Bangun Beton (SBB) yang juga bagian dari unit usaha SIG.
Ketua Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, Jati Utomo Dwi Hatmoko, menyampaikan bumi merupakan titipan bagi anak cucu mendatang, sehingga wajib dirawat dan dikembalikan kondisinya dengan baik.
Salah satunya, melalui pembangunan yang memperhatikan 3 pilar keberlanjutan, yakni aspek ekonomi, lingkungan, dan sosial.
"Upaya pelestarian alam juga menjadi tanggung jawab bagi produsen teknologi bangunan dan material untuk terus berinovasi menghasilkan produk-produk ramah lingkungan, yang memiliki dampak minimal terhadap lingkungan. Tidak hanya itu, inovasi teknologi pembangunan yang telah dilakukan secara konsisten perlu disosialisasikan secara terus menerus, sebagai edukasi bagi masyarakat," ucap Jati Utomo Dwi Hatmoko.
Infrastruktur berkelanjutan merupakan infrastruktur yang dibangun dengan prinsip keberlanjutan yang memperhatikan aspek ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan.
Perwujudan pembangunan infrastruktur berkelanjutan membutuhkan partisipasi dari berbagai elemen, khususnya sektor industri untuk menciptakan inovasi teknologi bahan bangunan dan metode pembangunan yang ramah lingkungan.
Kementerian PUPR telah menerbitkan serangkaian kebijakan strategis. Salah satunya adalah, Instruksi Menteri PUPR No. 4 Tahun 2020 tentang penggunaan Semen Non-Ordinary Portland Cement (Non OPC) pada pekerjaan konstruksi di Kementerian PUPR.
"Pada instruksi menteri tersebut diamanatkan bahwa untuk mewujudkan pembangunan konstruksi yang berkelanjutan, diperlukan optimalisasi penggunaan material yang ramah lingkungan dalam pekerjaan konstruksi, namun tetap memenuhi persyaratan spesifikasi material untuk tiap-tiap jenis pekerjaan konstruksi," jelasnya.
Senior Manager of Technical Sales SIG, Roganda Harizona Saragih, menyampaikan sebagai perusahaan penyedia solusi bahan bangunan terdepan di Indonesia. SIG berkomitmen untuk mengambil bagian dalam pembangunan infrastruktur berkelanjutan dengan menghadirkan inovasi produk dan solusi yang tidak hanya bekualitas tinggi tetapi juga ramah lingkungan.
Simak berita selengkapnya ...