Bertemu Dubes Indonesia untuk Malaysia, Gubernur Khofifah Sampaikan Komitmen untuk Lindungi PMI
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Senin, 19 Desember 2022 12:47 WIB
KUALA LUMPUR, BANGSAONLINE.com - Gubernur Khofifah bertemu Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Hermono, di Kuala Lumpur, Minggu (19/12/2022) malam. Saat itu, ia berkomitmen untuk terus memperkuat perlindungan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan keluarganya, tak terkecuali perlindungan pendidikan yang layak bagi anak-anak mereka.
Mantan Menteri Sosial ini menegaskan, Pemprov Jatim sangat siap untuk mendukung kebutuhan tenaga pendidik di sanggar pendidikan Malaysia. Apalagi, jumlah PMI dari Jawa Timur cukup banyak di sana.
BACA JUGA:
Pemprov Menang 4 Gol dari Bank Jatim di Mendadak Soccer II, Adhy Karyono Jadi Starter Kemenangan
Dikawal Kirab Budaya, Khofifah-Emil Daftar ke KPU Jatim Besok
Deklarasikan Dukungan, Santri dan Kiai ‘Aspek’ Madura Pastikan Khofifah-Emil Tak Tertandingi
Jelang Pilgub Jatim 2024, Khofifah-Emil Terima SK B1 KWK dari PSI
Dengan demikian, inisiasi tersebut akan dikolaborasikan bersama perguruan tinggi di Jatim dengan mengirimkan para mahasiswanya untuk melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Malaysia.
"Terkait anggaran operasionalnya akan kita koordinasikan, apakah memungkinkan dibantu oleh Baznas atau menggunakan APBD. Jika melalui APBD, maka dibutuhkan telaah agar program ini dapat terlaksana dengan baik," kata Khofifah.
Ia mengatakan bahwa, komitmen ini selaras dengan UU Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan PMI. Tidak hanya layanan pendidikan kesetaraan, gubernur pun berharap para peserta didik di sekolah Indonesia luar negeri mendapatkan pelatihan keterampilan serta pembelajaran mengenai budaya Indonesia.
Simak berita selengkapnya ...