Disperta-KP Sampang Ngaku Tak Tahu Soal Kosongnya Jatah Pupuk Subsidi di Kios
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Mutammim
Selasa, 20 Desember 2022 20:09 WIB
SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Keluhan langkanya pupuk subsidi di Sampang tidak hanya disampaikan petani lewat bibir saja. Para petani yang tergabung di Asosiasi Peduli Petani Sampang (APPS) mendatangi gedung DPRD setempat, Selasa (20/12/2022).
Dalam pertemuan tersebut, petani menyampaikan keluhan secara langsung di hadapan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta-KP) Sampang, KPPP, distributor, dan pemilik kios. Mulai dari kelangkaan pupuk hingga kesulitan menebus jatah pupuk subsidi.
BACA JUGA:
Catat! Pemerintah Perbarui Data Penerima Pupuk Bersubsidi per 4 Bulan
Bahas Kelangkaan Pupuk Subsidi, Pj Bupati Pamekasan Undang Distributor dan Stakeholder
Pemkab Sampang Raih Opini WTP ke-6 Kali Beruntun
Masuk Musim Tanam April-September 2024, Petrokimia Gresik Siapkan Ratusan Ribu Ton Pupuk Bersubsidi
Kepala Disperta-KP Suyono mengaku tidak tahu terkait kosongnya jatah pupuk subsidi di tingkat kios saat petani hendak melakukan penebusan.
"Kalau sudah terdaftar di e-RDKK tapi jatahnya sudah kosong, artinya ada yang menebus, kami tidak tahu," ungkapnya.
Ia berjanji akan mendalami keluhan masyarakat. "Kami dalami dulu keluhan ini. Sebab, tidak mungkin kalau sudah terdaftar (e-RDKK) tapi saat mau ditebus pupuknya tidak ada," katanya.
Ditanya soal kasus penyelundupan pupuk subsidi sebanyak 17 ton yang diduga jadi penyebab kelangkaan pupuk, Suyono membantahnya.
Simak berita selengkapnya ...