Prostitusi Online di Icon Apartemen Gresik Digerebek Polisi, Manajemen Bilang Begini
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Syuhud
Rabu, 01 November 2023 21:34 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Manajemen PT Raya Bumi Nusantara Permai (RBNP) selaku pengelola Icon Apartemen Gresik angkat bicara soal penggerebekan prostitusi online yang dilakukan polisi pada Senin (30/10/2023) malam.
"Benar memang ada penggerebekan itu. Tapi, kami tidak menyediakan hal-hal seperti itu (prostitusi online)," kata Direktur Operasional PT RBNP, David Yurianto, Rabu (1/11/2023).
BACA JUGA:
Kejari Gresik Periksa 8 Orang Buntut Dugaan Penyimpangan Beras CSR Desa Roomo
Beras dari Dana CSR Bau dan Tak Layak, Warga Desa Roomo Gresik Demo Kades
Sidang Kasus Korupsi Hibah UMKM Gresik: Jaksa Tuntut Farda 1,5 Tahun dan Ryan 1 Tahun Penjara
Karnaval 4 Dusun di Desa Kandangan Gresik Geliatkan Ekonomi UMKM
Ia menegaskan, pihaknya dalam menjalankan bisnis apartemen sangat patuh terhadap aturan dan ketentuan yang ada di Kota Pudak, seperti larangan prostitusi, peredaran miras dan ketertiban umum yang diatur dalam Perda Nomor 22 Tahun 2004 tentang larangan pelacuran, Perda Nomor 19 Tahun 2004 tentang larangan peredaran Miras, dan Perda Nomor 15 Tahun 2013 tentang ketertiban umum.
"Kami sangat patuh dengan aturan-aturan yang berlaku di Kabupaten Gresik itu," ujarnya.
David juga mengaku sudah menyampaikan kepada semua customer saat transaksi unit di Icon Apartemen Gresik.
"Aturan itu sudah tertuang dalam brosur," katanya.
Oleh karena itu, ia mengatakan bahwa kejadian adanya pemilik unit di Icon Apartemen Gresik yang disewakan kemudian digunakan untuk praktik prostitusi online bukanlah tanggung jawab dari manajemen.
"Jadi, setelah kami jual unit ke customer, maka wewenang penuh unit untuk menempati, menyewakan adalah wewenang mutlak pembeli. Namun, manajemen sudah memberikan SOP (standar operating prosedur) atau rambu-rambunya kepada pemilik unit," paparnya.
"Termasuk setiap warga maupun tamu yang masuk dalam lingkungan apartemen mendapatkan pengawasan ketat dari security. Kami tanya kalau ada tamu masuk, keperluannya apa, tamunya siapa, dan seterusnya, sesuai SOP," imbuhnya.
Dengan demikian, manajemen kaget begitu mendapatkan kabar petugas menggerebek prostitusi online di Icon Apartemen Gresik. Atas kejadian ini, manajemen telah memanggil 4 pemilik unit yang berasal dari Gresik, dan luar daerah.
"Sudah kami panggil. Kamis besok jadwalnya kami minta penjelasan ke pemilik unit yang dipakai untuk praktik prostitusi online," ujarnya.
David juga menyampaikan, Polres Gresik belum memanggil manajemen.
Simak berita selengkapnya ...