Golongan Darah Paling Langka di Dunia, Simak Risiko Komplikasinya
Editor: Annisa'a Ambarnis
Selasa, 09 Januari 2024 10:30 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pada umumnya, manusia memiliki empat jenis golongan darah yaitu A, B, O dan AB. Selain golongan darah tersebut, terdapat golongan darah langka yang disebut golden blood.
Dilansir dari IFL Science, golongan darah paling langka dikenal sebagai Rhnull (Rhesus null) atau sering disebut golden blood atau darah emas.
BACA JUGA:
Peringati Hantaru 2024, Kantor ATR/BPN Tuban Gelar Donor Darah
Cara Membuat Kue Putu Ayu Manis Gurih
Cara Membuat Kue Bolu Pandan Enak dan Praktis
Harga Emas Antam Hari Ini 17 September 2024
Golden blood sangat langka dan hanya dimiliki oleh kurang dari 50 orang di seluruh dunia.
Pemilik jenis golongan darah langka ini tidak memiliki antigen Rhesus (Rh) yang dimiliki oleh keempat golongan darah lain.
Orang dengan golden blood tidak memiliki atau mengalami mutasi gen untuk membangun protein, sehingga mereka kekurangan protein.
Sama seperti golongan darah lain, pemilik golden blood dapat leluasa menyumbangkan darahnya untuk manusia lain.
Bahkan, mereka dapat mendonorkannya kepada siapa pun yang membutuhkan.
Keistimewaan tersebut terjadi karena pemilik golden blood memiliki Rh nol dan tidak memiliki antigen umum.
Golden blood pertama kali ditemukan tahun 1961 pada seorang wanita asal Australia. Setelah itu, pemilik golden blood terus ditemukan.
Ilmuwan memperkirakan terdapat sekitar 1 dari 6 juta orang dengan golden blood di seluruh dunia. Namun, tidak ada yang mengetahui secara pasti pemilik golongan darah ini. Tetapi, hingga sekarang, hanya ada 43 kasus yang terkonfirmasi.
Golden blood sama seperti golongan darah lainnya yakni bisa diwariskan. Hal itu terjadi karena adanya mutasi pada gen RHCE yang diwarisi dari masing-masing orangtua.
Dilansir dari Medicine Net, berikut risiko komplikasi bagi pemilik golden blood:
Simak berita selengkapnya ...