Bersama Perhutani, Dishut Jatim dan Pemkot Kediri Kolaborasi Gelar Reboisasi di Gunung Klotok
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Muji Harjita
Sabtu, 09 Maret 2024 11:52 WIB
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka pengurangan risiko bencana tanah longsor di Kota Kediri dan membangun kepedulian masyarakat pada lingkungan, Pemkot Kediri melalui BPBD menggelar kegiatan reboisasi di Kawasan Lingkar Klotok dan TPU Gunung Klotok (Bong Cina) Kota Kediri, Sabtu (9/3/2024).
Kepala Pelaksana BPBD Kota Kediri, Indun Munawaroh, menjelaskan aksi penanaman pohon ini melibatkan semua unsur seperti TNI, Polri, semua OPD di lingkungan Pemkot Kediri, dan ratusan relawan pecinta lingkungan di Kediri.
BACA JUGA:
Indeks KUB Konsisten Tinggi, Kepala Bappeda Kota Kediri Sebut Representasi Harmoni
Syiar 2024, Akselerasi Perkembangan Ekonomi Syariah dan Ekosistem Halal di Kota Kediri
Instruksi Pj Wali Kota Kediri saat Rakor Pemberantasan Korupsi
Pj Wali Kota Kediri Sampaikan Arahan Mendagri saat Pelantikan Anggota DPRD Periode 2024-2029
Menurut Indun, berdasarkan dokumen kajian risiko bencana Kota Kediri Tahun 2022, kawasan Gunung Klotok memiliki potensi bencana tanah longsor dengan kelas bahaya yang cenderung tinggi, kelas kerentanan tinggi, dan kelas kapasitas sedang, sehingga berada pada kelas risiko yang cenderung tinggi.
Dijelaskan Indun, beberapa kawasan lindung di lereng Gunung Klotok telah dilakukan pembukaan lahan oleh masyarakat tanpa izin, sehingga perlu dilakukan reboisasi dengan tanaman berakar dalam dan dapat menyerap air serta mencegah erosi dan tanah longsor.
"Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan, maka Pemkot Kediri dalam hal ini BPBD Kota Kediri dengan menggandeng masyarakat melalui unsur relawan serta bersama dinas terkait lainnya melaksanakan kegiatan reboisasi di Kawasan Lingkar Klotok dan TPU Gunung Klotok (Bong Cina) Kota Kediri," terang Indun.
Simak berita selengkapnya ...