Meninggalnya Siswa SMP, Pj Wali Kota Batu Minta Kerja Kelompok Dilakukan di Lingkungan Sekolah
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Adi Wiyono
Sabtu, 01 Juni 2024 11:15 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, telah mengeluarkan permintaan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu untuk segera mengumpulkan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) dan Komite Sekolah guna bersama-sama mengatasi kasus meninggalnya seorang siswa SMP berusia 14 tahun di Kota Batu.
Kasus ini diduga terkait dengan insiden pemukulan oleh sejumlah temannya saat kerja kelompok.
BACA JUGA:
Tingkatkan Kompetensi PPID, Diskominfo Kota Batu Gelar Sosialisasi
Apel Kota Batu Ajak DLH Cari Solusi Bersama Selesaikan Sampah
Hearing soal Kenaikan PBB di DPRD Kota Batu Berlangsung Panas hingga Ditunda
Pemkot Batu Anggarkan Rp800 Juta untuk Renovasi GOR Gajah Mada
"Untuk mencegah terulangnya kejadian serupa, kami menekankan pentingnya melakukan kerja kelompok di luar jam sekolah di lingkungan sekolah agar anak-anak tetap berada dalam pengawasan yang ketat," ungkap Aries Agung Paewai.
Aries menyatakan kekhawatirannya, terutama karena insiden tersebut terjadi di luar jam sekolah saat para siswa berkumpul untuk mengerjakan tugas kelompok.
"Oleh karena itu, ke depannya, kami meminta agar kegiatan kerja kelompok di luar jam sekolah dilakukan di dalam lingkungan sekolah guna menghindari potensi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan di tempat-tempat yang sulit terpantau," tambah Aries yang juga Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur ini.
Simak berita selengkapnya ...