Usai Lempar Jumrah, Jemaah Haji Siap-Siap Balik ke Masjidil Haram untuk Tawaf Terakhir
Editor: MMA
Rabu, 19 Juni 2024 12:44 WIB
MAKKAH, BANGSAONLINE.com – Mayoirtas jemaah haji mulai meninggalkan tenda kota Mina, Arab Saudi, pada Rabu dinihari, 19 Juni 2024 atau Selasa sore, 18 Juni 2024 waktu setempat. Pada hari kedua Tasyrik ini mereka melakukan ritual melempar jumrah ke tiga tiang Jamarat yang melambangkan setan.
Hari Tasyrik adalah tiga hari setelah Idul Adha, yakni tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah. Pada hari itu umat Islam dilarang berpuasa sunnah. Saat itu Jemaah haji berada di Mina untuk ibadah melempar jumrah.
BACA JUGA:
Jemaah Haji Indonesia 2024 Banyak yang Kena Diare, Kemenag Minta Evaluasi Makanan di Arab Saudi
Skema Murur, Mabit di Muzdalifah Wajib atau Sunnah Haji? Ini Kata Prof Kiai Imam Ghazali Said
Minta Kebijakan Murur Dievaluasi, Prof Kiai Imam Ghazali: Hajinya Digantung, Tak Sempurna, Jika...
Prof Kiai Imam Ghazali: Pelayanan Haji 2024 Bagus, Tapi Jangan Memaksakan Murur
Sambil melantunkan takbir “Allahu akbar”, jemaah melempar jumrah (kerikil) ke Jamarat Al-Sughra (pilar kecil), kemudian Jamarat Al-Wustha (pilar sedang), dan terakhir Jamarat Al-Aqaba (pilar terbesar). Masing-masing tujuh kali.
Jemaah yang terburu-buru dapat segera meninggalkan Mina. Lalu berangkat ke Masjidil Haram di Makkah untuk melakukan Tawaf Wada. Yaitu Tawaf perpisahan atau tawaf terakhir yang wajib dilakukan sebelum pulang ke negaranya masing-masing. Tawaf wada juga bisa dimaknai sebagai tawaf terakhir penghormatan terhadap Baitullah atau Ka'bah.
Simak berita selengkapnya ...