Sempat Sepi Beberapa Tahun, Aktivitas Perdagangan di Gempol Plaza Mulai Menggeliat
Editor: Novandryo W S
Wartawan: Ahmad Fuad
Minggu, 23 Juni 2024 12:38 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Gempol Plaza yang diresmikan pada 2018 silam kini kondisinya hampir mangkrak. Sepi pedagang dan pembeli.
Lokasi Gempol Plaza sebenarnya strategis. Dekat dengan pertigaan yang dikenal sebagai 'segitiga emas'.
BACA JUGA:
BLPBJ Pasuruan Tegaskan Lelang Revitalisasi Pasar Cheng Hoo Terbuka untuk Umum
Format Minta Lelang Pasar Cheng Hoo Tuntas Akhir Juli, Maky: Jangan Ada Intervensi Pihak mana pun
Disperindag Pasuruan Segera Bangun Stan untuk Relokasi Pedagang Pasar Cheng Hoo
Resmikan Grosir Sayur Pasar Porong, Bupati Sidoarjo Apresiasi Dukungan Pedagang
Pertigaan yang menghubungkan jalur Banyuwangi-Surabaya, Malang-Sidoarjo, dan juga Pasuruan-Mojokerto.
Tapi faktanya pasar itu justru hanya dilalui pedagang dari berbagai penjuru yang mau dijual ke pasar porong.
Hal ini menimbulkan pertanyaan. Mengapa pedagang lebih memilih pasar Porong dari pada pasar Gempol.
Padahal pedagang yang berjualan di pasar Porong juga banyak yang berasal dari Pasuruan.
Memang jarak Gempol Plaza dengan Porong itu hanya berjarak 1 KM, tetapi pasar tersebut sudah masuk wilayah Kabupaten Sidoarjo.
"Pasar ini sempat vakum dari aktivitas jual beli dan kini pedagang mulai ramai," kata kepala pasar Syafi'i kepada BANGSAONLINE di lokasi pasar yang berada di Desa Gempol, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, usai menggelar kegiatan selamatan pasar.
Dia menjelaskan bahwa pasar tersebut diaktifkan lagi oleh Syafi'i beserta kelompoknya sejak bulan September 2023.
Simak berita selengkapnya ...