Muhammadiyah Sambut Baik Kedatangan Paus Fransiskus, Haedar Nasir: Kerukunan Islam-Katolik
Editor: Novandryo
Selasa, 03 September 2024 19:23 WIB
JAKARTA,BANGSAONLINE.com - Pimpinan pusat Muhammadiyah menyikapi positif kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesa. Menurut mereka itu sebuah kehormatan.
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nasir menyebut hal ini sebagai harmonisasi kerukunan beragama.
BACA JUGA:
Negara Takhta Suci Katolik Vatikan dan Jasa Besarnya di Kemerdekaan Indonesia
Ketum Muslimat NU: Selamat Datang Paus Fransiskus, Semoga Lancar
Menkominfo dan Menag Dianggap Adu Domba Umat Beragama, Umat Kristiani Tak Persoalkan Adzan
Doa Khofifah untuk Kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia
"Dalam konteks hubungan antar umat beragama, kunjungan Paus menunjukkan arti penting Indonesia. Serta komitmen Paus dalam membangun dan memperkuat hubungan Katolik dengan dunia Islam," kata Ketua Umum (Ketum) PP Muhammadiyah Haedar Nashir keterangan resmi, Selasa (3/9/2024).
Rencana pertemuan Paus Fransiskus dengan kelompok-kelompok agama menunjukkan keterbukaan dalam dialog dan kerjasama antar iman.
Serta memperkenalkan Indonesia kepada dunia sebagai negara yang memiliki kemajemukan serta kerukunan Agama dan Budaya.
Hal itu, lanjut Haedar, juga terlihat dari Dokumen Abu Dhabi tentang Human Fraternity yang ditanda tangani Paus Fransiskus.
Dokumen Abu Dhabi merupakan dokumen yang menunjukkan kesamaan spirit ajaran dan komitmen Islam dan Katolik.
Dokumen ini memperlihatkan bagaimana Islam dan Katolik membangun harkat dan martabat kemanusiaan serta kerjasama antar iman dalam perdamaian.
Simak berita selengkapnya ...