Pertanian Organik Kota Batu belum Sesuai Program, Distanhut Dinilai Kurang Serius
Senin, 02 November 2015 22:23 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Sebelum masa kepemimpinan Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko dan Punjul Santoso habis, Pemkot Batu terus berupaya menyelesaikan program pertanian organik dalam dua tahun terakhir. Dinas Pertanian dan Kehutanan diminta kerja lebih serius.
Tim Anggaran Pemkot Batu, Endang Triningsih mengutarakan, pihaknya telah minta konsentrasi penuh dari SKPD Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) dalam menuntaskan program Pertanian Organik tersebut. Sebab, sampai sekarang program tersebut tidak sesuai dengan yang diharapkan.
BACA JUGA:
Pj Wali Kota Batu Anugerahkan Penghargaan untuk 24 Personel TNI-Polri
Tebak Kuis HUT ke-23, Pj Wali Kota Batu Hadiahkan Umroh kepada Seorang ASN
110 Model Tampil Memukau dalam Fashion On The River di Coban Talun Kota Batu
Sebanyak 400 ASN Pemkot Batu Ikuti Tes Kebugaran Jasmani
“Dalam KUA PPAS dan RAPBD 2016, kami betul-betul mencermati RPJMD (Rencana Jangka Menengah Daerah) terkait pertanian organik tersebut,” kata Mantan Kadinkes Batu, Senin (2/11) usai Coffe Morning.
Endang menjelaskan, program pertanian organik telah menjadi visi misi dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu sekarang ini. Dan indikator keberhasilan yang diikuti selama ini dinilai kurang sesuai dengan yang diharapkan dalam visi misi kepala daerah.
“Kami sebagai tim anggaran menerjemahkan keinginan dari Bapak Wali Kota dan Bapak Wakil Wali Kota Batu dengan konsentrasi dalam program Pertanian Organik tersebut. Di samping itu, sejumlah program dari RPJMD yang masuk visi misi Kepala Daerah Batu seperti pembangunan GOR juga menjadi perhatian utama tim anggaran,” urai Endang.
Simak berita selengkapnya ...