BPBD Bojonegoro Perbaiki Sementara Tanggul Bengawan Solo yang Kritis
Editor: nur syaifudin
Wartawan: eky nurhadi
Senin, 21 Desember 2015 10:40 WIB
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro melakukan perbaikan tanggul sungai Bengawan Solo di Desa/Kecamatan Kanor yang kondisinya kritis. Itu dilakukan mengingat air Bengawan Solo akan segera naik, mengantisipasi jebolnya tanggul itu BPBD langsung bergerak cepat.
"Mengantisipasi jika sewaktu-waktu tanggul itu jebol. Karena kondisinya sudah kritis," Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro, Andik Sudjarwo, Senin (21/12) pagi.
BACA JUGA:
Disnakkan Bojonegoro Pantau Kesehatan Hewan Kurban
Pj Bupati Bojonegoro Serahkan SK Perpanjangan Jabatan Kades
Pemkab Bojonegoro akan Gunakan Videotron Alun-Alun untuk Nobar Timnas Vs Uzbekistan
Pj Bupati Bojonegoro Ajak Masyarakat Dukung Pembangunan dan Jaga Stabilitas Keamanan
Menurut Andik, tanggul yang kritis itu panjangnya hampir 40 meter. Tanggul tampak longsor ke dalam sungai dan menyeret pepohonan di atasnya. Longsornya tanggul itu dipicu pasang surutnya air sungai. Selain itu posisinya tanggul yang longsor berada di tikungan.
"Karena posisinya di tikungan, akhirnya sering terkena hantaman air," papar Andik.
Andik menjelaskan, perbaikan tanggul itu dengan model kontruksi "sand bag" atau lokasi yang longsor diuruk kembali dengan karung yang berisi tanah dan pasir. Sebelum diuruk ribuan karung berisi tanah, di bagian bawah tanggul akan ditancapi kayu bambu kemudian dipasang anyaman bambu atau gedek.
"Setelah itu baru kita isi seribu lebih karung yang berisi tanah," jelas dia.
Simak berita selengkapnya ...