Tiga Desa di Sumenep ini Warganya Tidur di Kasur Pasir, Diyakini Sembuhkan Penyakit
Wartawan: Rahmatullah
Jumat, 26 Februari 2016 15:55 WIB
SUMENEP, BANGSAONLINE.com – Tidur di atas ranjang dengan kasur kapuk sudah biasa. Namun jika tidur di atas kasur berbahan butiran pasir, tidak semua orang melakukannya. Di Kabupaten Sumenep, terdapat tiga desa yang sudah terbiasa tidur di atas kasur pasir, maksudnya pasir beneran, yakni Desa Dapenda, Desa Legung Timur, dan Desa Legung Barat, ketiganya ada di Kecamatan Batang-batang. Tradisi ini sudah menjadi kebiasaan sejak nenek moyang masyarakat tersebut.
Pasir yang digunakan untuk tempat tidur ini merupakan pasir pilihan yang didapatkan warga dari bibir pantai desa setempat. Pasir pilihan itu ditempatkan di sudut kamar rumah maupun di ruang istirahat, serta di dapur.
BACA JUGA:
Tolak Hubungan Badan, Istri di Sumenep Dicekik Suami Hingga Tewas
Pamer Naik Jet Pribadi, Kekayaan Ketua Banggar DPR RI Asal Madura Melonjak 200 Persen
Luruk Polres Sumenep Sambil Bawa Truk, Puluhan Sopir Tuntut Tambang Galian C Dibuka Lagi
Polres Sumenep Ungkap Pembunuhan Bermotif Cemburu
Sebenarnya warga itu bukan tidak memiliki kasur kapuk dan lainnya. Tapi warga yang menyoritas berprofesi sebagai nelayan ini lebih memilih tidur di atas kasur pasir untuk menghilangkan lelah. Mereka menganggap tidur di atas pasir bisa lebih nyenyak dibanding kasur pada umumnya. Selain itu, mereka juga meyakini tidur di atas pasir bisa menyembuhkan penyakit rematik dan pegal linu.
Salah satu warga, Mohammad Riski, memaparkan tidur di atas pasir sudah tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Hal itu terjadi karena sedari kecil sudah terbiasa tidur di atas pasir. Apalagi jika dibandingkan dengan kasur kapuk, kasur pasir dirasa lebih lembut.
Simak berita selengkapnya ...