Umat Hindu di Malang Tapa Brata Peringati Nyepi
Rabu, 09 Maret 2016 21:29 WIB
Saat menjalani tapa brata, umat Hindu menjalani puasa selama 24 jam penuh.
Di sisi lain, meski banyak umat Islam, kata Suyit, justru toleransi antar umat beragama sangat tinggi. Seperti desa lain yang mayoritas umat Hindu juga mengalami hal yang sama, dan patut menjadi tauladan.
"Warga non Hindu di desa ini sangat mendukung saat Hari Raya Nyepi, termasuk salah satunya pemadaman dan tidak ada suara," tandas Pemangku sejak 1995 ini.
Suyit berharap hormat menghormati sesama manusia dan alam supaya lebih ditingkatkan. Ia juga berharap agar bupati segera melakukan perubahan untuk pembangunan.
"Setelah Tapa Brata, masyarakat akan berkunjung ke rumah warga umat Hindu untuk bermaaf-maafan, inilah bukti toleransi antar umat beragama dan sudah terjalin sangat lama," pungkas dia. (mlg1/thu/rev)