Ini Kesibukan Eks Gafatar Sumenep Sekarang
Jumat, 01 April 2016 17:10 WIB
Soal Gafatar, Mufid menjelaskan, sebenarnya sudah membubarkan diri pada Agustus 2015 lalu. Artinya, pasca itu sudah tidak ada organisasi Gafatar lagi. Dia tidak mengelak salah satu alasan dari pembubaran diri itu adalah adanya penolakan terhadap Gafatar di beberapa daerah. Oleh karenanya, dia mengaku heran ketika publik heboh setelah Gafatar tidak ada.
“Kehebohan ini yang sulit saya pahami,” ujarnya.
Terkait tudingan ada paham menyimpang yang diajarkan Gafatar, Mufid memiliki pandangan beda. Katanya, Gafatar tidak mengurusi keyakinan anggotanya. Anggota Gafatar terdiri dari berbagai keyakinan agama di antaranya Islam, Hindu, Budha, Kejawen, Konghucu, dan lainnya. Semua anggota dipersilakan beribadah sesuai keyakinan yang dimiliki. Gafatar hanya fokus di kegiatan sosial, ilmiah dan budaya. Artinya, bagi Mufid, tidak ada yang menyimpang sebenarnya dalam Gafatar.
“Buang waktu kan kalau mengurusi ibadah orang lain. Cuma yang jelas sekarang sudah tidak ada Gafatar lagi, dan tidak ada yang perlu dihebohkan lagi,” tutup Mufid. (mat/rev)