Pembangunan Pasar Turi Tak Kunjung Usai, Dewan Usulkan Pembentukan Pansus
Selasa, 12 April 2016 23:50 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Masalah pembangunan Pasar Turi Baru yang tak kunjung usai mendapat perhatian serius dari kalangan dewan. Wakil rakyat yang berkantor di Jalan Yos Sudarso ini berinisiasi untuk ambil bagian dalam mencarikan solusi alternatif agar masalah tersebut segera usai.
Anggota DPRD Surabaya Vinsensius mengaku akan mengusulkan pembentukan pansus penanganan masalah Pasar Turi. Keberadaan pansus ini dinilai penting untuk melakukan investigasi mulai dari proses lelang, perjanjian BOT, hingga proses penjualan stan kepada pedagang.
BACA JUGA:
Belasan Tahun Mangkrak, Pasar Turi Baru Beroperasi di Era Eri Cahyadi
Bantu Urai Benang Kusut Polemik Pasar Turi, Wantimpres Bersama Habib Hasan Kunjungi Surabaya
Dua Kelompok Massa Demo di PN Surabaya
Henry J. Gunawan Bakal Serahkan Pasar Turi ke Pemkot Surabaya
“Pasar Turi tak kunjung selesai. Dan banyak harta benda menjadi korban. Pedagang kehilangan sumber pendapatan. Kami mencoba menyalurkan aspirasi mereka. Hasil hearing tidak maksimal,” aku dia, Selasa (12/4).
Awey, sapaan akrab Vinsensius mengungkapkan, hasil hearing dewan selama ini tidak cukup kuat. Hasil rapat dewan dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemkot Surabaya, pedagang, dan investor pasar turi, PT Gala Bumi Perkasa (GBP), hanya berupa rekomendasi. Rekomendasi ini sifatnya bisa dilaksanakan dan juga bisa tidak diikuti.
Politisi Partai Nasdem ini menyampaikan, hasil keputusan pansus ini nantinya memiliki kekuatan hukum. Hasil temuan dalam proses investigasi bisa menjadi bahan bagi kepolisian jika terbukti ada pelanggaran hukum.
“Dari sisi birokrasi bisa pelengseran, dari sisi hukum bisa dilaporkan ke pihak berwajib. Pokonya tergantung dari hasil temuan kami nanti,” terang dia.
Simak berita selengkapnya ...