Mahasiswa Termuda yang Diterima Unair dari Jalur SNMPTN: Iren di Kedokteran, Sabila Biologi
Selasa, 17 Mei 2016 23:36 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Universitas Airlangga (Unair) merilis dua mahasiswanya yang diterima melalui jalur SNMPTN dengan usia termuda hingga saat ini. Dua calon mahasiswa itu ialah Rania Tasya Ifadha (Iren), diterima di Fakultas Kedokteran Unair. Iren masih berusia 15 tahun, lulusan SMAN 3 Semarang. Satu lagi adalah Syarifah Salsabila (14) yang diterima di jurusan Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi (FST). Sabila lulusan dari Madrasah Aliyah (MA) Unggulan Amanatul Ummah Surabaya.
“Mulai usia dua tahun, saya sudah disekolahkan di PAUD. Usia tiga tahun saya masuk TK selama dua tahun. Usia lima tahun saya sudah masuk SD dan lulus pada di usia 11 tahun,” ujar Iren yang lahir 17 Februari 2001.
BACA JUGA:
Terima Dubes Jepang untuk Indonesia, Pj Gubernur Jatim Bahas Pengembangan Kerja Sama
BHP Goes To Campus Ada di Unair
5 Daerah di Jatim Bakal Diisi Calon Tunggal, Pengamat Politik Unair: Erosi Demokrasi Lokal
Calon Tunggal di Pilkada 2024, Pengamat Politik Unair: Tak Berkaitan dengan Krisis Demokrasi
Iren mengatakan bahwa pada saat menempuh pendidikan di bangku SMP dan SMA, ia mengambil program percepatan atau akselerasi, sehingga di usia 15 tahun lebih dua bulan ini ia sudah lulus SMA. Melalui jalur SNMPTN Iren diterima pada program studi Pendidikan Dokter UNAIR, sesuai dengan cita-cita ingin menjadi dokter. Ditanya mengenai manajemen waktunya ketika belajar, ia mengaku harus pandai mengatur waktu antara belajar dan istirahat.
“Pada intinya saya menempatkan porsi waktu untuk belajar dan istirahat sesuai dengan yang saya butuhkan. Jika waktunya belajar, semaksimal mungkin saya manfaatkan untuk itu. Jika waktunya istirahat, ya benar-benar untuk refreshing. Sehingga ketika kembali belajar bisa fokus,” kata anak pertama dari dua bersaudara anak pasutri Hasanudin dan Suhartini ini.
Simak berita selengkapnya ...