​Sepekan Dilantik, Presiden Duterte Tembak Mati 30 Pengedar Narkoba, 5 Jenderal Polisi Terlibat | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Sepekan Dilantik, Presiden Duterte Tembak Mati 30 Pengedar Narkoba, 5 Jenderal Polisi Terlibat

Sabtu, 09 Juli 2016 12:58 WIB

Presiden Filipina yang baru Rodrigo Duterte. Foto: cnn

Kontroversi pun terus melingkupi Duterte. Sampai-sampai, ia diberi julukan "Sang Penghukum" karena upayanya menghukum pelaku kriminal dengan menghalalkan segala cara. Berbagai organisasi internasional pun mulai menyiratkan kekhawatiran akan kondisi hak asasi manusia di Filipina.

Seorang pengacara HAM yang memantau pelanggaran di Filipina, Azadeh Shahshahani, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa pembunuhan ini merupakan tren yang mengkhawatirkan.

"Presiden dan bawahannya harus ingat bahwa segala tuduhan harus melalui proses yang adil di pengadilan independen terlepas dari seberapa berat pelanggarannya, harus sesuai dengan prinsip hukum internasional," ucap Shahshahani.

Senada dengan Shahshahani, Sekretaris Jenderal Pengacara Rakyat dari Perserikatan Bangsa-Bangsa, Edre Olalia, juga mengatakan bahwa pembunuhan ini harus dihentikan.

"Ancaman narkoba harus dihentikan. Sementara itu, serangkaian eksekusi bagi tersangka pengguna narkoba atau pengedar narkoba secara tiba-tiba dan terlalu dibuat-buat juga harus dihentikan," katanya. 

Sumber: cnn

 

sumber : cnn

Berita Terkait

Bangsaonline Video