Puting Beliung Terjang Bojonegoro, Warga Kumandangkan Adzan, Anak-anak Histeris
Editor: nur syaifudin
Wartawan: eky nurhadi
Sabtu, 14 Januari 2017 11:08 WIB
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Hujan deras disertai angin kencang kembali melanda wilayah Bojonegoro kemarin sore, Jumat (13/1). Angin puting beliung menerjang pemukiman padat penduduk di Kecamatan Kanor, tepatnya di Desa Temu. Akibatnya, satu buah rumah tempat penggilingan padi hancur.
Informasi yang dihimpun www.bangsaonline.com di lapangan menyebutkan, puting beliung menerjang desa setempat pada pukul 15.30 WIB kemarin. Angin kencang datang bersamaan dengan hujan deras yang turun. Kejadian tersebut tidak berlangsung lama hanya sekitar 10 menit. Namun, puluhan rumah warga porak poranda.
BACA JUGA:
Baru Sebulan Musim Kemarau, Satu Desa di Bojonegoro Sudah Terdampak Kekeringan
Gempa Tektonik 6.0 Guncang Wilayah Bojonegoro-Tuban, Gempa Susulan Terjadi Beberapa Kali
Pemkab Dituding Tak Peka, Peneliti Lingkungan Sebut Bojonegoro Sedang Krisis Iklim
Debit Air Tinggi, Tanggul Kali Ingas di Kanor Bojonegoro Jebol
"Genteng rumah-rumah banyak yang mengelupas dan rusak. Atap rumah dan perabotan rumah tangga juga berterbangan ke mana-mana," cerita salah satu warga Desa Temu, Kasnat, Sabtu pagi (14/1/17).
Ia mengaku masih trauma dengan musibah kecil yang terjadi kemarin sore. Bahkan, saat kejadian berlangsung para warga panik dan berhamburan keluar rumah serta berteriak melafadkan adzan maupun kalimat "Allahu Akbar. Laa Ila Ha Illallah Muhammadur Rosulullah".
Simak berita selengkapnya ...