Puluhan Truk Pasir di Sungai Ngobo Dihantam Lahar Dingin Kelud
Wartawan: Arif Kurniawan
Minggu, 26 Februari 2017 22:22 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Lahar dingin Gunung Kelud akibat tingginya intensitas hujan, kembali membawa petaka. Meski tak sampai menimbulkan korban jiwa, namun 25 truk pencari pasar yang berada di Sungai Ngobo Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, terseret arus, Sabtu (25/2) pukul 18.00 petang. Sebagian di antaranya, hancur tergulung lahar yang datang tiba-tiba.
Menurut Danramil Puncu, Kapten (Inf) Wali Fatma, sebenarnya petaka itu bisa dihindari. Sebab beberapa jam sebelumnya, Legimin, salah satu pengurus organisasi masyarakat, sudah mengingatkan 100 unit truk, saat berada di sungai Ngobo, yang merupakan aliran lahar Gunung Kelud.
BACA JUGA:
BPBD dan FPRB Kabupaten Kediri akan Bentuk Sembilan Pos Lapangan Relawan
BPBD Fasilitasi Pembentukan Pos Lapangan FPRB Kabupaten Kediri
Jelang Musim Hujan, FPRB Kabupaten Kediri Lakukan ini
FPRB Kediri Latih Murid SDN Jabon Penanganan Korban Bencana
Legimin mewanti-wanti, bahwa aliran lahar dingin segera turun seiring intensitas hujan yang tinggi. "Dari peringatan itu, puluhan unit truk berangsur meninggalkan lokasi. Hanya tersisa 25 unit yang masih bertahan, yang akhirnya terseret lahar dingin,” ujar Danramil Puncu, Kapten (Inf) Wali Fatma, Minggu (26/2).
Data yang dihimpun Koramil Puncu, dari 25 truk itu, hanya dua unit yang rusak parah dan masih terjebak disungai Ngobo. Sedangkan, 23 unit truk lainya hanya rusak ringan.
Simak berita selengkapnya ...