Evakuasi Bencana Juga Perhatikan Keselamatan Operator
Selasa, 07 Maret 2017 12:56 WIB
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Penanganan musibah tanah longsor yang sering terjadi di ruas jalan milik Pemprov Jatim, khususnya jalur Pacitan-Ponorogo, dan Arjosari- Purwantoro, terus mendapat perhatian organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. Budi Hari Santoso, Kasie Pembangunan Jalan dan Jembatan, UPT Dinas Pengelolaan Jalan dan Jembatan di Pacitan, mengatakan, sejatinya OPD yang ia kendalikan selama ini sudah berupaya maksimal seandainya terjadi tanah longsor bisa segera teratasi. "Kami selalu standby, seandainya ada musibah tanah longsor," katanya, Selasa (7/3).
Langkah dan upaya tersebut, seperti mensiagakan minimal dua alat berat berupa backhoe di sejumlah titik rawan bencana. Namun diakuinya, soal operator memang tidak serta-merta langsung bisa melakukan aksi ketika terjadi tanah longsor. Mereka butuh waktu beberapa jam, untuk bisa tiba di lokasi kejadian.
BACA JUGA:
Gubernur Khofifah Ingatkan 22 Daerah di Jatim Rawan Longsor dan Banjir
Tanah Longsor Kembali Melanda Sejumlah Wilayah di Pacitan
Abrasi Bantaran Sungai Grindulu di Desa Mentoro Ancam 64 Kepala Keluarga
Longsor di Ngreco Tegalombo Kembali Tutup Separuh Badan Jalan
"Tempat tinggal mereka memang berada di Pacitan. Sehingga butuh waktu menuju lokasi, seandainya ada kabar tanah longsor," jelasnya pada pewarta.
Simak berita selengkapnya ...