Mentan RI Bakal Adopsi Program 1.000 Embung Bojonegoro ke Pemerintah Pusat
Wartawan: Eky Nurhadi
Rabu, 08 Maret 2017 13:31 WIB
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja di Desa Samberan, Kecamatan Kanor, Bojonegoro, Rabu pagi (8/3). Dalam kunjungan itu Andi menjajal langsung proses penggarapan tanah dengan mesin traktor dan melakukan panen raya di desa setempat.
"Saya tidak ingin mendengar lagi harga gabah Rp 3.200 saat panen. Bulog segera bergerak cepat serap gabah petani," ujar Mentan dalam sambutannya di depan puluhan pejabat yang hadir serta ratusan masyarakat setempat.
BACA JUGA:
Bersama Menteri Pertanian, Gubernur Khofifah Panen dan Tanam Padi di Tuban
Pertanian Tumbuh 16,24 Persen saat Pandemi, Mentan Apresiasi Petrokimia Gresik
Pastikan Penanganan PMK Terkendali, Mentan Tinjau Peternakan di Gresik
Gelar Rakor Bersama Gubernur Khofifah, Mentan: PMK Tidak Menular ke Manusia
Ia mengimbau agar para petani tidak lagi menjual gabah ke tengkulak karena sarat permainan harga. Terkait hal itu, Mentan meminta Bulog turun langsung di lokasi yang sedang panen. "Jual saja ke Bulog dengan harga Rp 3.700 ya pak, buk," tutur Mentan.
Selain bicara soal harga gabah, dia juga berbicara soal asuransi pertanian. Di Bojonegoro hingga kini pemerintah telah mengucurkan dana senilai Rp 4 miliar untuk program klaim asuransi pertanian tersebut. Dana itu sudah dicairkan kepada pendaftar asuransi.
Simak berita selengkapnya ...