Jelang Lebaran, Industri Rumahan Jajanan Khas Pacitan Mulai Kebanjiran Pesanan
Wartawan: Yuniardi Sutondo
Minggu, 11 Juni 2017 21:52 WIB
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Bulan puasa memang bulan penuh berkah. Terlebih saat menjelang lebaran seperti sekarang ini. Meski masih dua pekan lebih datangnya hari raya, namun sejumlah industri rumahan di Dusun Jambu, Desa Bangunsari, Kecamatan/Kabupaten Pacitan yang memproduksi jajanan tradisional mulai kebanjiran order.
Seperti dialami Siti Khotijah ini. Sudah sejak sepekan lalu, ia mulai menerima orderan jajan tradisional. Seperti madu mongso, goyang, keripik tempe, serta arak keling. Ibu dua anak ini memang selalu menjadi jujukan orang, khususnya ibu-ibu di lingkungannya yang berkeinginan memesan jajanan untuk persiapan hari raya nanti. Meski hanya industri dadakan, namun wanita paruh baya ini mengaku sempat panen untung setiap menjelang Idul Fitri.
BACA JUGA:
Awal Puasa Kali ini Suhu Udara Semakin Panas, Begini Penjelasannya
PCNU Pacitan Segera Susun SE Terkait Tata Cara Salat Tarawih dan Salat Id di Rumah
Dinkes Pacitan: Tak Ada Kasus Menonjol Sepanjang Musim Lebaran 1440 H
Bupati Pacitan Berangkatkan Rombongan Takbir Keliling dan Tinjau Pos Pengamanan Lebaran
"Banyak yang memesan jajanan. Baik itu madu mongso, arak keling serta goyang. Namun yang paling banyak madu mongso dan kolong arak keling," tutur Ninik, begitu Siti Khotijah akrab disapa, Minggu (11/6).
Dua jajanan tradisional itu memang paling banter diproduksi. Sebab jarang ditemui di toko-toko jajanan yang ada di Pacitan. Kalaupun ada, citra rasanya memang berbeda. Selain itu, harga jual di toko memang sedikit lebih mahal. Wajar saja, bila ibu-ibu di kampungnya memilih memesan langsung ke Ninik lantaran harganya lebih murah dan citra rasanya memang lebih enak. Yang lebih penting lagi, jajanan buatannya dijamin bebas dari bahan-bahan kimiawi atau pengawet.
Simak berita selengkapnya ...