BKD Gresik Pastikan Tak Ada Pegawainya yang jadi Anggota Hizbut Tahrir Indonesia
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: M Syuhud Almanfaluty
Senin, 24 Juli 2017 11:06 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemkab Gresik memastikan tidak ada ASN-nya (Aparatur Sipil Negara) yang menjadi anggota HTI (Hizbut Tahrir Indonesia). Hal ini menindaklanjuti pembubaran organisasi yang mengusung paham khilafah itu oleh pemerintah.
"Dari hasil pemantauan sementara, tidak diketemukan ASN yang masuk, maupun jadi pendukung HTI," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Gresik M. Nadlif kepada BANGSAONLINE.com, Senin (24/7/2017).
BACA JUGA:
Salam Lintas Agama Dihukumi Haram Tak Terkait Intoleran
295 ASN Pemkab Gresik Terima SK Kenaikan Pangkat
Kabid Satpol PP Gresik Diduga Terseret Kasus Narkoba, Kepala BKPSDM: Tunggu Hasil Sidang
Sekda Gresik Pastikan THR ASN Pemkab Dibayarkan Sesuai Ketentuan Pemerintah Pusat
Nadlif mengungkapkan bahwa pihaknya sudah melakukan screening terhadap ASN di lingkungan Pemkab Gresik untuk memastikan apakah ada ASN yang menjadi anggota HTI, simpatisan maupun yang berideologi khilafah.
Simak berita selengkapnya ...