4 Jembatan Gantung Putus, Akses Ekonomi Desa di Arjosari-Pacitan Terhambat
Wartawan: Yuniardi Sutondo
Minggu, 03 Desember 2017 18:25 WIB
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Sejumlah jembatan gantung yang merupakan jalur alternatif penghubung beberapa desa di Kecamatan Arjosari dan Pacitan, hanyut terseret air bah. Empat jembatan gantung tersebut tersebar di ruas jalan Pacitan - Arjosari - hingga Desa Gegeran.
Hal ini membuat sejumlah warga yang bermukim di Desa Purworejo, Banjarsari, Gunugsari, dan Pagotan yang hendak melakukan aktivitas pendidikan, perkantoran, dan perekonomian, terpaksa harus memutar arah melalui Pacitan atau jembatan yang ada di Arjosari.
BACA JUGA:
Tanah Longsor Kembali Melanda Sejumlah Wilayah di Pacitan
Abrasi Bantaran Sungai Grindulu di Desa Mentoro Ancam 64 Kepala Keluarga
Belasan Titik Jalur Arjosari-Purwantoro Mengalami Longsor
Bupati Pacitan Tinjau Tanggul Sungai Grindulu yang Longsor dan Sidak Kesiapan RSUD Tangani Corona
"Saat ini kita masih terus melakukan kajian-kajian," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pacitan Budianto, Sabtu (2/12) malam kemarin.
Budi, begitu pejabat eselon IIB itu disapa, mengakui terputusnya empat unit jembatan gantung tersebut sangat mempengaruhi kegiatan masyarakat. Terutama roda perekonomian mereka bakal terganggu.
"Mereka yang awalnya bisa menggunakan jalur jembatan dengan pertimbangan radius yang lebih dekat, namun sejak jembatan gantung itu terputus mereka terpaksa harus memutar dengan radius tempuh lebih jauh," bebernya.
Simak berita selengkapnya ...