Banyak Ancaman Multidimensi, Pemkab Malang Gelar Diklat Bela Negara
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Tuhu Priyono
Senin, 09 April 2018 17:20 WIB
MALANG, BANGSAONLINE.com - Pendidikan dan Pelatihan (diklat) Bela Negara bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Malang kembali digelar di Depo Bela Negara Rindam V Brawijaya, Jl. Panglima Sudirman 1, Senin (9/4). Sebanyak 150 orang peserta diklat tersebut mengikuti upacara pembukaan yang dipimpin oleh Sekdakab Malang Ir Didik Budi Muljono, MT.
Sekda mengatakan diklat bela negara yang akan dilaksanakan selama lima hari berturu-turut itu merupakan salah satu bentuk respon positif atas perkembangan yang menuntut semua pihak untuk terus mengembangkan rasa cinta terhadap tanah air.
BACA JUGA:
Bupati Malang Resmikan Jalan Desa Babakan Sepanjang 500 Meter
Tinjau Pasar Pakisaji, Bupati Malang Bagikan Doorprize dan Minyak Goreng
Bupati Malang Tinjau Pengerjaan Awal Ruas Jalan Gondanglegi Menuju Pantai Balekambang
PT Sumber Berkat Wisata Pratama Ingin Jadikan Wisata Wendit Bertaraf Internasional
"Sesuai amanat yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar '45 pasal 27 ayat 3 menyebutkan bahwa Setiap Warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara maksudnya kewajiban bagi PNS untuk melaksanakan upaya bela negara yang harus memiliki wawasan dan dibekali ilmu dan pengetahuan yang terkait dengan bela negara tersebut," jelasnya.
Didik menuturkan, diklat yang diikuti pejabat eselon III ini merupakan sebuah upaya strategis dalam rangka menyiapkan kader-kader yang berkaitan dengan bela negara mengingat saat ini banyak ancaman telah berkembang multidimensi.
"Oleh karena itu, perlunya kejelian dan responsif bagi aparatur pemerintahan terhadap ancaman yang berwujud apa saja termasuk yang bersentuhan langsung dengan tupoksi masing-masing PNS," tuturnya.