Hadiri PFPK Bakesbangpol, Wabup Mojokerto Imbau Wsapadai Isu SARA
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Yudi Eko Purnomo
Kamis, 19 April 2018 18:07 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Tahun 2018/2019 yang santer disebut sebagai Pesta Demokrasi, bakal diselenggarakan di 171 daerah. Kemudian tahun 2019 dilaksanakan pemilihan legislatif, pemilihan presiden dan wakil presiden. Agenda tersebut tentunya berdampak pada memanasnya suhu politik yang merembet pada berbagai masalah lain.
Kewaspadaan ini diingatkan Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, pada acara Pembinaan Forum Pembauran Kebangsaan (PFPK) di Pacet Mini Park, Kamis (19/4) pagi.
BACA JUGA:
Biayai Full Barra-Rizal dari Uang Pribadi, Kiai Asep: Sepeserpun Saya Tak Ingin Uang Saya Kembali
Berbaur Bersama Ribuan Warga, Gus Barra Nobar Indonesia melawan Iraq
Gus Barra Berangkatkan Kirab Sedekah Bumi Desa Medali Mojokerto
Hadiri Pelantikan Pengurus Ranting, Wabup Mojokerto: Muslimat Berperan Besar dalam Pembangunan
“Dampak dari pesta demokrasi terkadang bisa kecil atau besar, kemudian membawa efek politik yang luas. Bahkan sangat dekat dengan agenda kontestasi politik dan menyebabkan maraknya berita bohong atau hoax melalui media sosial," terang Bupati.
Pungkasiadi menerangkan, isu sara bermuatan ujaran kebencian merupakan salah satu yang harus diwaspadai karena berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan.
Simak berita selengkapnya ...