Tekan Inflasi Saat Ramadhan, TPID Kota Kediri akan Gelar Operasi Pasar Murni
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Arif Kurniawan
Senin, 06 Mei 2019 17:03 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Sudah menjadi tradisi saat memasuki bulan Ramadhan, harga kebutuhan mulai bergerak naik, hingga Kota Kediri mengalami inflasi 0,36%. Angka ini lebih tinggi daripada bulan sebelumnya yang tercatat 0,16%. Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) akan segera melakukan operasi pasar murni untuk mengembalikan kestabilan inflasi.
Inflasi didorong kenaikan harga khususnya bawang putih dan bawang merah, seiring turunnya realisasi impor bawang putih dan berlalunya musim panen bawang merah. Dengan bergeraknya harga pangan di awal Ramadhan, TPID Kota Kediri langsung menggelar koordinasi guna menekan kenaikan angka inflasi di Kota Kediri. Rapat koordinasi dilakukan di Kantor BI Cabang Kediri yang dipimpin Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar.
BACA JUGA:
Lewat FinFest 2024, OJK dan Pemkot Kediri Terus Tingkatkan Literasi Keuangan Masyarakat
Juli 2024, Sektor Jasa Keuangan di Wilker OJK Kediri Terjaga dan Stabil
Tingkatkan Literasi Keuangan Masyarakat, OJK Kediri akan Gelar Financial Festival 2024
Hasil Survei, Bank Indonesia Optimis Perekonomian Kediri Tetap Meningkat
Ada beberapa poin sebagai penguatan langkah pengendalian ini. Di antaranya optmalisasi dan sinergi peran TPlD dan Satgas Pangan melalui Operasi Pasar Murni (khususnya untuk komoditas strategis, beras, dan telur ayam ras, gula pasir, minyak goreng, bawang putih).
“Operasi Pasar Murni tanggal 7-28 Mei 2019 di 3 Kecamatan atau di kelurahan (jam kerja) dan tempat keramaian (hari Sabtu),” kata wali kota, Senin (6/5).
Simak berita selengkapnya ...