FKUB Lamongan Apresiasi Kinerja TNI–Polri Terkait Aksi 22 Mei
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Nur Qomar Hadi
Senin, 27 Mei 2019 12:04 WIB
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Aksi 22 Mei di depan Kantor Bawaslu Jl. Thamrin Jakarta beberapa waktu lalu yang memicu kerusuhan dan menimbulkan korban jiwa, memantik kecaman dari sejumlah tokoh di Lamongan. Mereka mendukung sepenuhnya kinerja TNI dan Polri dalam menangani perusuh tersebut.
Hal tersebut di antaranya dilontarkan Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Lamongan, KH. Masnur Arif. Pria yang juga Ketua Bidang Fawa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lamongan ini menyebutkan Islam tidak pernah mengajarkan tindakan tindakan kekerasan yang mampu memecah belah umat, apalagi sampai menimbulkan korban jiwa.
BACA JUGA:
Kepala KUA dan Penyuluh Agama Islam Lamongan Ikuti Pembinaan Moderasi Beragama
Kemenag Lamongan Gelar Penguatan Moderasi Beragama bagi Penyuluh Agama
PKB Lamongan Optimis Menang Pemilu 2024
Penyuluh Agama Islam di Lamongan Digembleng Pengarusutamaan Moderasi Beragama
“Maka seluruh masyarakat agar tidak terpengaruh dengan informasi informasi bohong yang memprovokasi pada perpecahan,” kata KH. Masnur Arif, Senin (27/5).
Beruntung pada saat aksi 22 Mei kemarin, aparat TNI dan Polri mampu menjaga keamanan sehingga kondisi tersebut dapat diatasi sebelum menjadi keciruhan yang lebih besar. “Kami mengapresiasi kinerja TNI dan Polri yang selalu menjaga dan menciptakan keamanan dari proses awal pemilu hingga penetapan hasil oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI,” ungkapnya.
Simak berita selengkapnya ...