Suhu di Bawah 3 Derajat Celcius, Peserta BIGR 2019 Siap Taklukkan Kawasan Ijen
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Ganda Siswanto
Minggu, 21 Juli 2019 20:42 WIB
BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Kompetisi lari menyusuri lembah kaki Gunung Ijen yang bertajuk "Banyuwangi Ijen Green Run (BIGR) 2019" resmi dibuka oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Minggu (21/7/2019) di Taman Gandrung Terakota (TGT) kawasan Jiwa Jawa Resort, Kecamatan Licin, Banyuwangi.
Lomba lari ini diikuti 12 negara antara lain dari Kenya, Australia, Belgia, Prancis, Belanda, New Zealand, Japan, China, Rusia, Swedia, Malaysia, dan Jerman. Selain itu, banyak juga pelari dari luar Banyuwangi yang mengikuti kompetisi ini seperti dari Makassar, Bandung, Jember, Jakarta, Denpasar, Yogyakarta, Lombok, Jembrana, Malang, Kediri, dan Surabaya. Semua perserta ini akan mencoba dan memacu adrenalinnya untuk berlari dengan suhu dingin hampir 3 derajat celcius dengan rute yang menantang melewati lembah, bukit, sungai, dan kawasan perdesaan di bawah kaki gunung dengan ketinggian 1.200 mdpl.
BACA JUGA:
Rumah di Banyuwangi Rusak Usai Diterjang Hujan Deras dan Tertimpa Pohon
Diduga Mabuk Sopir Truk Fuso Tabrak Pagar Masjid Ikon di Banyuwangi, 3 Motor Rusak Parah
Dua PMI asal Banyuwangi Alami Gangguan Jiwa Setelah Dipulangkan dari Malaysia
Khofifah Komentari soal Jatim yang Disebut Jadi Destinasi Wisata Populer 2023
Kompetisi BIGR 2019 ini menyuguhkan 3 kategori seperti Marathon 42K, Half Marathon 22K, dan terakhir 9K. Semua katagori ini menyuguhkan rute yang berbeda beda, tapi sangat menantang menyusuri alam kaki Gunung Ijen. Yang nantinya para pelari akan disuguhkan panorama khas kawasan Ijen seperti sungai, perbukitan, hingga perkebunan cengkeh dan kopi yang luas membentang di seluruh lereng kaki Gunung Ijen.
Simak berita selengkapnya ...