Tuntut Pemkab Pamekasan Cabut Kasda dari Bank Jatim, Sejumlah Warga Demo DPRD
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Yeyen
Rabu, 09 Oktober 2019 14:50 WIB
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Segelintir orang yang mengatasnamakan diri Aliansi Pemuda Peduli Rakyat (Alpart) menggelar aksi demo di kantor DPRD Pamekasan, Rabu (09/10/19). Mereka menuntut agar Pemkab Pamekasan mencabut kas daerah (Kasda) yang disimpan di Bank Jatim.
Korlap Aksi, Basri mengungkapkan, pihaknya menerima keluhan dari sejumlah nasabah Bank Jatim terkait indikasi adanya pencucian uang yang terjadi di sejumlah desa di Kecamatan Galis dan Larangan. Ia menengarai adanya keterlibatan oknum dari Bank Jatim dalam praktik tersebut.
BACA JUGA:
Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Pj Bupati Pamekasan Berikan Hadiah untuk Veteran
Kompensasi dan Ganti Rugi Tak Jelas, Nelayan Pamekasan Khawatirkan Survei Migas PT Anugerah
Pemprov Menang 4 Gol dari Bank Jatim di Mendadak Soccer II, Adhy Karyono Jadi Starter Kemenangan
Masuki Usia Ke-63, Adhy Karyono Dorong Bank Jatim Tingkatkan Inovasi Digital dan Keamanan Siber
"Kami menilai bahwa pelayanan dan sistem di Bank Jatim amburadul," koar Basri di depan kantor DPRD Pamekasan.
"Kami kemarin juga sudah melakukan audiensi, tetapi pihak Bank Jatim sepertinya menantang kita dan menilai tidak adanya masalah. Padahal sudah jelas ada kasus yang sudah dilimpahkan ke pihak berwajib," tudingnya.
"Karena itu, demi stabilitas dan kebaikan Pamekasan ke depan, maka kami minta pemerintah daerah, terlebih kepada DPRD Pamekasan selaku wakil rakyat untuk menekan Bupati Pamekasan, agar mencabut Kasda yang selama ini ada di Bank Jatim," ujar Basri.
Simak berita selengkapnya ...