Diwarnai Aksi Protes, Ground Breaking Pasar Besar Tuban Tetap Berjalan Mulus
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Gunawan Wihandono
Jumat, 18 Oktober 2019 01:14 WIB
"Jika tidak, kami meminta pengembalian uang sebanyak 15 kali lipat dari dana yang sudah disetor kepada pihak pengembang," imbuhnya.
Menanggapi protes user, Bupati Tuban Fathul Huda berdalih jika revitalisasi Pasar Besar Tuban merupakan upaya pihaknya untuk menyejahterakan masyarakat. "Pasar ini sudah berhenti sekitar 20 tahun sehingga banyak yang dirugikan. Maka solusinya adalah melanjutkan pembangunannya," ungkap bupati dua periode ini.
Pihaknya berjanji untuk memberikan solusi terbaik kepada pihak-pihak yang bersangkutan dengan cara musyawarah. Meski begitu, pihaknya juga membuka pintu selebar-lebarnya jika ada pihak yang merasa dirugikan untuk menempuh jalur hukum.
"Kami berusaha secepat mungkin pasar ini dibangun on-time sehingga tidak berlarut-larut dan berimbas kepada masyarakat. Siapapun yang merasa dirugikan dari segi hukum silahkan melaporkan kepada pihak kepolisian," tuturnya.
Meski diwarnai aksi protes puluhan user PBT, namun pelaksanaan ground breaking revitalisasi pasar tetap dilanjutkan dan berjalan kondusif sesuai dengan yang sudah direncanakan. (gun/ian)