Tujuh Fraksi DPRD Gresik Sampaikan PU Terhadap RAPBD 2020
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M. Syuhud Almanfaluty
Rabu, 06 November 2019 21:53 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Tujuan Fraksi DPRD Gresik, yakni F-PKB, F-Gerindra, F-Golkar, F-PDIP, F-Nasdem, F-PD, F-PPP dan F-PAN, membacakan pandangan umum (PU) fraksi terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2020, dalam paripurna, Rabu (6/11).
Paripurna dipimpin Ketua DPRD, Fandi Akhmad Yani, juga dihadiri Bupati Sambari Halim Radianto, tujuh fraksi membacakan PU-nya melalui juru bicara masing-masing soal struktur RAPBD 2020.
BACA JUGA:
Respons Pimpinan DPRD Gresik soal Belum Cairnya Bosda, BK, dan BHP
Empat Pimpinan DPRD Gresik Definitif Resmi Dilantik
4 Pimpinan DPRD Gresik Bisa Dilantik Bersamaan, Jika SK Mujid Riduan dari Gubernur Turun Minggu ini
Jadi Pimpinan DPRD Gresik, Mujid Riduan Siap Dilantik Belakangan
Jubir Fraksi Nasdem, Musa dalam Punya menyatakan, bahwa proyeksi pendapatan daerah pada RAPBD 2020 ditetapkan sebesar Rp 3.630.937.808.544,00.
Rinciannya, pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 1.253.862.737.120,00. Dana perimbangan Rp 1.893.670.749.224,00. Dan, lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp 711.404.322.200,00.
Kemudian, proyeksi belanja daerah (PD), lanjut Musa di RAPBD 2020 ditetapkan sebesar Rp 3.739.865.942.544,00.
Ditegaskan Musa, belanja dimaksud untuk belanja tidak langsung sebesar Rp 1.920.865.942.544,00. Belanja langsung sebesar Rp 1.819.216.77,00. "Sehingga, terjadi defisit Rp 108.928.134.000,00 atau 2,91 persen," katanya. " Setelah dilakukan rapat koordinasi terjadi penurunan sangat drastis dalam proyeksi pendapatan dan belanja daerah," sambungnya.
Hasilnya, PD pada APBD 2020 Rp 3.404.753.957.300,00, dengan rincian PAD Rp 1.166.199.393.00,00, atau mengalami kenaikan sebesar 140.336.655.880,00.
Dana perimbangan sebesar Rp 1.489.369.91.300,00, atau mengalami penurunan sebesar Rp 404.301.657.924,00, dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp 749.185.473.000,00, atau mengalami kenaikan sebesar Rp 37.781.150.800,00. "Sementara belanja daerah sebesar Rp 3.452.3.879.000,009," terang Musa.
Simak berita selengkapnya ...