​Waspada! Laba-laba Yang Gigitannya Bikin Daging Manusia Membusuk Sembunyi di Perabot | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Waspada! Laba-laba yang Gigitannya Bikin Daging Manusia Membusuk Sembunyi di Perabot

Editor: Choirul
Rabu, 11 Desember 2019 14:31 WIB

Sangar brow... foto: the sun

BANGSAONLINE.com – Satu spesies laba-laba yang gigitannya membuat daging manusia membusuk, ditemukan. Parahnya, laba-laba ini, tinggal di sekitar kita, yaitu di perabot.

Binatang beracun itu ditemukan ilmuwan di Meksiko yang menjuluki laba-laba Loxosceles Tenochtitlan.

Laba-laba Loxoceles dikenal memiliki racun perusak jaringan yang kuat, dan dapat membusukkan daging manusia hingga seluas 40cm. Laba-laba ini tidak mematikan. Namun, butuh beberapa bulan untuk menyembuhkan gigitan, dan lukanya bakal membekas permanen.

Gigitan lebih berbahaya jika korbannya anak-anak. Karena pada akhirnya racun dibawa aliran darah yang mengakibatkan penghancuran sel darah merah.

Laba-laba biola, juga dikenal sebagai laba-laba pertapa, pada mulanya dikacaukan dengan Loxosceles misteca, spesies lain yang berasal dari negara bagian Guerrero dan Morelos di Meksiko, tetapi diperkenalkan di Lembah Meksiko.

Menurut peneliti, laba-laba itu ditemukan ahli biologi dan profesor universitas Alejandro Valdez-Mondragon bersama dengan murid-muridnya Claudia Navarro, Karen Solis, Mayra Cortez, dan Alma Juarez. Spesies baru ini ditemukan oleh para ilmuwan dari Universitas Otonomi Nasional Meksiko (UNAM).

Alejandro mengatakan kepada media lokal: "Karena sangat mirip dengan misteca Loxosceles, kami berpikir bahwa itu telah diperkenalkan ke wilayah ini oleh pengiriman tanaman hias, tetapi ketika melakukan studi biologi molekuler dari kedua spesies, kami menyadari bahwa mereka sama sekali berbeda."

Ilmuwan juga memperingatkan bahwa spesies beracun ini dapat menggigit manusia jika mereka merasa diserang. Mereka cenderung bersembunyi di lubang di antara benda, furnitur, atau di dinding. Laba-laba tertarik pada sampah karena mereka dapat memakan serangga di sekitarnya dan diketahui bahwa betina dua kali lebih beracun daripada jantan. Mereka cenderung bersembunyi di lubang di antara benda-benda, furnitur atau di dinding.

Meksiko adalah negara dengan keanekaragaman tertinggi dari genus Loxosceles karena 40 dari 140 spesies yang ada di dunia adalah tanaman asli negara tersebut.

Para ilmuwan menemukan makhluk itu terperangkap dalam sepotong damar dari periode Cretaceous pertengahan, dan sekarang percaya bahwa itu adalah spesies yang sama sekali baru.

Sumber: thesun

 

sumber : thesun

 Tag:   Ular reptil

Berita Terkait

Bangsaonline Video