Ditegur Tak Bayar Bakso, Preman Kampung Tusuk Warga
Editor: Revol
Wartawan: Hadi Prayitno
Senin, 22 Desember 2014 22:13 WIB
SITUBONDO (BangsaOnline) - Usai makan bakso, lima orang preman kampung mengeroyok warga hingga babak belur, kemarin (21/12) malam di pertigaan jalan Dusun Lugudang Desa Talkandang Kecamatan Situbondo. Tidak hanya itu, para preman kampung juga menusuk warga lainya yang berniat melerai, akibatnya kedua korban harus dilarikan ke RSUD dr Abdor Rahem untuk mendapat perawatan medis.
Kedua korban tersebut adalah Hadi Prayitno (31) dan Arifin (22) warga Desa Alasmalang, Kecamatan Panarukan. Hadi mengalami luka dibagian kepala akibat dikeroyok. Sedangkan Arifin mengalami luka tusuk di perut sebelah kiri.
BACA JUGA:
Polres Situbondo Sita 524 Botol Miras di Pesisir Besuki
Kecelakaan di Situbondo, 1 Pelajar Tewas
Cegah Balap Liar dan Miras, Polres Situbondo Giatkan Patroli
Usai Tangkap Dua Calo di Pelabuhan Jangkar, Polres Situbondo Panggil Petugas ASDP
Data yang berhasil dikumpulkan, sebelum terjadi insiden pengeroyokan serta penusukan, ada lima orang preman yang datang ke warung bakso milik Hadi Prayitno. Dua preman berinisial PP alias ZK, dan AG, disebut-sebut sering makan bakso di warung Hadi tanpa bayar.
Ulah preman kampung itu ternyata mereka ulangi lagi. Usai menyantap bakso, mereka langsung cabut tanpa membayar. “Mereka sering makan bakso tapi tidak bayar,” kata Hadi kepada wartawan.
Karena sering tidak membayar bakso yang dimakan, Hadi Prayitno kali ini menegur PP dan AG. Pedagang bakso tersebut meminta agar mereka membayar bakso, karena uangnya akan diputar kembali yakni untuk menyelep daging. “Saya menegurnya baik-baik. Karena butuh uang ongkos selep daging,” imbuh Hadi.
Simak berita selengkapnya ...