50 Persen Produk Domestik Regional Disumbang Koperasi-UMKM, Harus Percepat Transformasi Digital
Editor: MMA
Minggu, 12 Juli 2020 15:12 WIB
Khofifah memaparkan, bagi roda perekonomian Jawa Timur, koperasi dan UMKM memegang peranan sangat penting. Lebih dari 50 persen produk domestik regional bruto (PDRB) Jatim disumbang oleh koperasi dan UMKM. Jumlah koperasi aktif di Jatim tercatat ada sebanyak 21 ribu koperasi dan 9,78 juta UMKM.
"Jadi memang potensi koperasi di Jatim ini sangat luar biasa. Tidak ada pilihan lain selain sesegera mungkin bangkit dan beralih seluruh aktivitas ke ranah digital. Agak gagap diawal adalah hal biasa. Intinya, koperasi harus adaptif, kreatif, inovatif, dan kolaboratif," imbuhnya.
Dalam momen peringatan Hari Koperasi Nasional ke-73 tahun 2020 ini, Khofifah juga mengajak pelaku koperasi dan UMKM untuk mencari celah dan menangkap berbagai peluang baru ditengah pandemi Covid-19. Khususnya koperasi yang bergerak di sektor riil seperti koperasi produksi, jasa, pemasaran, dan sektor riil lainnya. Langkah ini, menjadi salah satu strategi bagi koperasi untuk tetap eksis ditengah pandemi dan persaingan global.
"Banyak peluang yang bisa ditangkap dan dieksekusi sehingga bisa memperoleh peluang berlipat. Koperasi harus buat produk baru yang dibutuhkan oleh pasar. Jemput bola, jangan tunggu bola datang," tuturnya.
Lebih jauh Khofifah berharap Koperasi dapat berperan menjadi buffer (penyangga) kekuatan ekonomi bangsa Indonesia dengan menjadi jaring penyelemat UMKM-UMKM agar bisa bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19. (tim)