Berlakukan Uji Coba New Normal, Pasien Corona di Tuban Makin Meningkat
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Gunawan Wihandono
Minggu, 23 Agustus 2020 21:07 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Sejak diberlakukan uji coba new normal, jumlah pasien corona di Kabupaten Tuban semakin meningkat.
Bupati Tuban H Fathul Huda kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (23/8) mengakui jika angka Covid-19 terus meningkat sejak diberlakukan uji coba new normal. Berdasarkan temuan pemkab, pasien meningkat karena masyarakat masih abai menerapkan protokol kesehatan. Terutama pemakaian masker yang belum sepenuhnya dilakukan oleh masyarakat.
BACA JUGA:
Pemkab Tuban Dapat Hibah Pesawat TNI AL
Gelar Rakor, Pjs Bupati Tuban Tancap Gas Bahas Program Strategis
Berprestasi, 13 Atlet PON dan 4 Kafilah MTQ asal Tuban Dapat Reward
Even 100 Persen Tuban Berlangsung Semarak, Wujud Nyata Majukan UMKM
"Masyarakat kebanyakan masih abai menggunakan masker. Kalau wilayah kota, pemakaian masker sudah lumayan. Akan tetapi, di wilayah atau kecamatan pinggiran masih ditemukan masyarakat yang tidak menggunakan masker," beber Bupati Huda.
Menurutnya, selain abai pakai masker, masyarakat juga ada yang tidak percaya adanya pandemi virus Corona. Hal itu dibuktikan adanya warga di Kecamatan Kerek yang memaksa keluarganya untuk dibawa pulang. Padahal, status pasien tersebut reaktif dan hingga akhirnya satu keluarga ada yang meninggal.
"Masyarakat harus tahu ini. Makanya saat ini saya sudah instruksikan kepada dinkes dan rumah sakit di Tuban agar bertindak tegas jika ada pasien yang memaksa pulang tapi statusnya reaktif," beber bupati yang juga kader NU Tuban ini.
Fathul Huda berpesan agar masyarakat menaati protokol kesehatan Covid-19. Menurutnya, pandemi virus corona harus dilawan bersama-sama agar Tuban menjadi zona hijau. Jika sudah zona aman, maka bisa secepatnya menjadi hidup normal.
Simak berita selengkapnya ...