Dua Nelayan Banyuwangi Hilang di Selat Bali Ketika Angkut Besi Galvalum
Editor: Tim
Wartawan: Ganda Siswanto
Sabtu, 03 Oktober 2020 23:36 WIB
BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Tim Pos Search and Rescue (SAR) atau Tim Pencarian dan Penyelamatan Banyuwangi mencari dua nelayan yang diduga hilang saat mengangkut bahan bangunan. Mereka hilang dalam perjalanan dari perairan pelabuhan Klatak Kecamatan Kalipuro Banyuwangi Jawa Timur menuju Pelabuhan Gilimanuk Provinsi Bali, mulai Sabtu (3/10) pagi.
Menurut Nurholis Majid, Komandan SAR dalam operasi pencarian nelayan dilakukan sesuai Standar Operasional Prosedure (SOP) yang ditetapkan. Tim bergerak dari pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi sekitar pukul 08.00 WIB pagi menyisir selat Bali ke arah Pelabuhan Gilimanuk Bali.
BACA JUGA:
Tim SAR Temukan Dua Korban Longsor di Kesamben Blitar dalam Kondisi Meninggal Dunia
Terjatuh Usai Cari Ikan, Tim SAR Lakukan Pencarian Nelayan asal Pamekasan di Perairan Madura
Berdayakan Keluarga Nelayan, KKP RI Gelar Pelatihan Batik Ikat Celup di Kampung Nelayan Banyuwangi
Tenggelam di Bekas Galian Tambang, Bocah Perempuan di Banyuwangi Tewas
Menurut dia, operasi pencarian dilakukan dengan melibatkan 8 personel dibantu beberapa relawan. Unsur SAR terdiri dari Pos Pencarian dan Pertolongan Banyuwangi, Polsek Kalipuro, Koramil Kalipuro, Satpolair Ketapang, BPBD Banyuwangi, BSI Banyuwangi, Selam Banyuwangi, Pokmas Nelayan Ketapang, Mapala Banyuwangi, dan warga setempat.
Adapun identitas korban diketahui bernama Salim (50 tahun) warga Lingkungan Tanjung Gang Perasin RT 03 RW 03, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi dan Rofi (38 tahun) warga Lingkungan Tanjung Gang Perasin RT 04 RW 06, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi.
Simak berita selengkapnya ...