Jika Terpilih, Gus Yani-Bu Min Janji Perbaiki Layanan PDAM di 100 Hari Kerja
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: M. Syuhud Almanfaluty
Minggu, 22 November 2020 10:39 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Cabup-Cawabup Gresik Nomor Urut 2, Fandi Akhmad Yani-Aminatun Habibah (Niat) menyoroti masih buruknya Standar Pelayanan Minimal (SPM) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Giri Tirta Kabupaten Gresik selama 10 tahun terakhir.
Gus Yani-sapaan akrab Fandi Akhmad Yani menyebut, buruknya layanan air PDAM Giri Tirta selain merugikan masyarakat, pelanggan pada khususnya, juga merugikan pemerintah.
BACA JUGA:
Usung Gus Yani-Bu Min Lagi di Pilkada Gresik 2024, PDIP Jajaki Koalisi dengan PPP dan Demokrat
Bupati Gresik Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran, Ketua PDIP Gresik: DPP Perintahkan Tegak Lurus
Bupati Gresik Ikut Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran, Anha: Dia Bupati Golkar
Gus Yani Siap Berkolaborasi dengan Surabaya dan Sidoarjo untuk Majukan Gresik
Ia kemudian mencontohkan buruknya layanan PDAM di Kecamatan Kebomas dan Kecamatan Gresik yang mayoritas masyarakatnya menjadi pelanggan PDAM Giri Tirta. Tak jarang para pelanggan kerap kesulitan mendapatkan air bersih dari PDAM Giri Tirta karena tak mengalir, mereka sehingga harus keluar biaya lagi untuk beli air tangkian.
"Di Kecamatan Gresik saja misalnya, masyarakat masih kesulitan mendapatkan pelayanan distribusi air bersih dari PDAM. Apalagi kebutuhan air bersih untuk masyarakat yang berada di pelosok Gresik," ungkap Gus Yani, Minggu (22/11/2020).
Oleh karena itu, Gus Yani berjanji jika dirinya terpilih dan dilantik menjadi bupati, akan memperbaiki pelayanan PDAM dalam 100 hari kerja, terutama terkait distribusi air.
"Saat ini masih terjadi kebocoran air dari saluran PDAM di angka 35 persen lebih. Ke depan kami akan menekan kebocoran itu di bawah angka 15 persen dengan cara maintenance rutin yang selama ini oleh pemerintah daerah tidak pernah dilakukan, padahal kondisi pipa PDAM sudah banyak yang lapuk di sejumlah titik," jelasnya.
Simak berita selengkapnya ...