Dua Tahun Khofifah Pimpin Jatim, PKS Apresiasi Penanganan Covid-19
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Didi Rosadi
Minggu, 24 Januari 2021 21:23 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Tanggal 13 Februari 2019, Khofifah Indar Parawansa bersama Emil Elestianto Dardak resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur oleh Presiden Joko Widodo di istana Negara. Praktis bulan depan dua tahun Khofifah memegang tongkat kepemimpinan di Jatim.
Banyak penilaian, saran dan harapan terhadap dua tahun kepemimpinan Khofifah di Jawa Timur, salah satunya dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ketua Umum DPW PKS Jatim menilai di tahun ke-2 kepemimpinan Khofifah, Jatim dilanda kondisi yang tidak normal. Sebab, adanya pandemi Covid-19 yang memengaruhi hampir semua sektor kehidupan. Sehingga banyak penyesuaian yang dilakukan, baik program mau pun anggaran.
BACA JUGA:
Ikhtiar Menangkan Khofifah-Emil, DPW PKS Jatim Konsolidasikan Kader
Bersama Khofifah-Emil, DPW PKS Jatim Jaga Komitmen Politik Santun
Pasangan Khofifah-Emil Dapat Nomor Urut 2, PKS Jatim: Tanda Kemenangan
Deklarasikan Dukungan Terhadap Paslon Tauhid, ini Pesan Ketua DPW PKS Jatim
"Karena itu, kalau mau menilai dua tahun Khofifah, penilaiannya tak bisa lepas dari penanganan Covid-19. Mungkin itu menjadi variabel penilaian yang utama. Khususnya bagaimana Pemprov Jatim menangani pandemi Covid berikut dampak sosialnya. Dalam hal ini, kami mengapresiasi kinerja Bu Gubernur," tutur politikus yang akrab disapa Kang Irwan itu, Minggu (24/1/2021).
Anggota DPRD Jatim periode 2009-2019 ini menilai Gubernur Khofifah berhasil dalam penyediaan ketersediaan ruang perawatan bagi pasien Covid-19. Hal itu dilihat dari bertambahnya rumah sakit yang menangani Covid-19, termasuk RS Lapangan Indrapura.
Irwan mengatakan, angka pasien Covid di Jawa Timur turun-naik, dan kini dalam posisi kembali naik. Menurut mantan Ketua Fraksi PKS di DPRD Jatim ini, tingginya angka Covid itu tidak bisa menjadi ukuran sukses atau tidak sukses pemprov dalam penanganan Covid.
Simak berita selengkapnya ...