Jelang Piala Menpora, ESI Sidoarjo Siapkan 12 Atlet Esports Divisi Mobile Legend
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Catur Andy Herlambang
Minggu, 04 April 2021 16:46 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pengurus Cabang (Pengcab) Esports Indonesia (ESI) Kabupaten Sidoarjo tengah mempersiapkan atlet esports yang akan berlaga di Piala Menpora pada pertengahan April 2021 nanti. Saat ini, sudah ada 12 calon atlet esports dari Divisi Mobile Legends akan mewakili Sidoarjo di laga nasional tersebut.
Sabtu (3/4) kemarin, mereka bertemu dengan Ketua Harian KONI Kabupaten Sidoarjo, Imam Jawahir. Imam menyambut baik ke 12 calon atlet yang sebagian besar masih berusia remaja tersebut.
BACA JUGA:
508 Atlet Sidoarjo Peraih Medali Porprov Jatim 2023 Digelontor Bonus
Bupati Sidoarjo Siapkan Tali Asih untuk Atlet Peraih Medali SEA Games 2023
Ribuan Peserta dari Berbagai Daerah Ikuti Bupati Kediri Esports Tournament
Lepas Kontingen Porprov Jatim VII, Bupati Muhdlor Janjikan Bonus bagi Atlet Peraih Medali
Menurut Imam, KONI Sidoarjo akan memberikan dukungan penuh kepada kontingen Sidoarjo. Dukungan tersebut berupa reward yang akan didapatkan oleh para atlet berprestasi.
"Contohnya mendapat medali emas di porprov itu reward-nya Rp 40 juta, medali perak Rp 20 juta, dan medali perunggu Rp 10 juta," ujarnya.
Selain itu, Imam menyebut, masa depan para atlet juga diperhatikan oleh KONI. Khususnya bagi atlet yang masih bersekolah di tingkat menengah. KONI telah menjalin kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi untuk memberikan akses jalur prestasi bagi para atlet.
"Tidak selalu harus di jurusan olah raga. Prestasi yang diraih para atlet juga bisa membuat mereka diterima di Fakultas Hukum, FISIP, dan lainnya," ujarnya.
Namun, Imam juga mengakui karena esports merupakan cabang olah raga baru, belum ada dukungan anggaran yang bisa diberikan untuk pra Piala Menpora. Meski demikian, hal tersebut tidak menyurutkan semangat ESI Kabupaten Sidoarjo beserta para atletnya.
Ketua Umum ESI Kabupaten Sidoarjo, Andry Harmoko mengatakan, sejauh ini ESI Kabupaten Sidoarjo menjalankan program secara swadaya. Mulai dari proses seleksi calon atlet yang diadakan pada minggu akhir Maret 2021 lalu, hingga proses pelatihan yang akan dijalankan mulai hari ini.
"Antusias calon-calon atlet ini yang membuat kami juga semangat, meski harus swadaya saling patungan," ujar pria yang juga hobi mengoleksi motor gede (moge) tersebut.
Dikatakan Andry lebih jauh, ESI Kabupaten Sidoarjo juga diminta bantuan bimbingan atau pengenalan seputar esport di kalangan mahasiswa. Salah satu universitas di Sidoarjo berencana mendirikan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) baru.
"UKM Esports di Universitas Nahdatul Ulama (Unusida) Sidoarjo. Ini kan keren," lanjutnya.
Simak berita selengkapnya ...