Selama PPKM, 100 Persen Pasien Covid-19 di RS Lapangan Gejos Gresik Sembuh
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Syuhud Almanfaluty
Kamis, 12 Agustus 2021 22:21 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Aminatun Habibah beserta pejabat Forkopimda, dan Kepala OPD terkait, Camat, Kapolsek, Danramil, Kepala Puskesmas, Kades/Lurah, serta seluruh relawan 3T (testing, tracing, treatment) di Gresik, menggelar rapat evaluasi PPKM, di Ruang Graita Eka Praja Kantor Bupati Gresik, Kamis (12/8/2021).
Dalam evaluasi itu diketahui, kasus Covid-19 di Gresik terus menurun. Sementara capaian kesembuhan di Rumah Sakit Lapangan Gelora Joko Samudro sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat mencapai 100 persen atau 370 orang.
BACA JUGA:
Dinas Pendidikan Gresik Teken MoA dengan Unesa
PT Smelting Raih Penghargaan Pembina Kemitraan Terbaik Bidang Penanaman Modal dari Pemkab Gresik
Mulai Besok, Bu Min Jabat Plt Bupati Gresik hingga 25 November 2024
Di Hadapan Kades se-Gresik, Gus Yani Berterima Kasih dan Pamit Cuti untuk Maju Pilbup
Namun demikian, bupati menyayangkan karena banyak pasien yang masih melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah-rumah.
Berdasarkan data kasus Covid-19 aktif yang tercatat mulai tanggal 3-9 Agusus 2021 yaitu 938 orang. Yang dirawat 17 RS rujukan antara 200 sampai 250 orang. Dan yang isoman antara 500-600 orang.
Bupati meminta kepada seluruh camat dan kepala desa untuk membantu kegiatan 3T dan menyosialisasikan kepada masyarakat tentang kegiatan 3T tersebut dan protokol kesehatan (prokes).
"Sampai saat ini masih banyak pasien yang masih melakukan isolasi mandiri. Saya berharap Kades membantu Relawan Nakes untuk mengarahkan pasien yang isoman agar mau isolasi terpusat di Gelora Joko Samudro. Fasilitasnya lengkap, ada dokter spesialis, oksigen yang tak terbatas, obat-obatan yang lengkap dan konsumsi tiga kali sehari," pinta bupati.
Untuk penjemputan dan pengantaran pasien ke Gejos, semua Posko Darurat yang ada di Gresik siap membantu. Bahkan menurut bupati, dengan fasilitas yang ada di Gejos saat ini pasien 100 persen sembuh.