Jatah Raskin Bulog Sampang Bau Apek, Warga Kecewa

Jatah Raskin Bulog Sampang Bau Apek, Warga Kecewa Beras bulog saat didistribusikan. (Bahri/BANGSAONLINE)

SAMPANG (BANGSAONLINE.com) - Penerima manfaat bantuan beras miskin () yang didistribusikan gudang Bulog Sampang dikeluhkan masyarakat Sampang karena kualitas yang buruk, diantaranya berbau apek sehingga tidak layak konsumsi. Masyarakat mempertanyakan pengadaan yang buruk tersebut, dan meminta pihak Bulog bertanggungjawab.

Warga yang mengeluhkan jatah diantaranya berasal dari Kecamatan Karang Penang, Robatal dan Kecamatan Pengarengan. Mereka mengaku beras yang diterima tidak bisa dimakan, karena bau apek dan berulat.

"Jatah yang diberikan Bulog sangat bau sekali. Karena bau apek dan berulat, kami tidak bisa memasaknya. Sehingga dijadikan pakan ayam beras itu," ucap Bakar warga Desa Apaan Kecamatan Pengarengan.

Sementara itu, Komisi IV DPRD Sampang berencana akan memanggil kepala gudang Bulog Sampang untuk diminta keteranga terkait jatah yang tak layak konsumsi tersebut.

“Pemanggilan pertama sudah dilakukan, tapi Kepala Gudang Bulog tidak hadir. Kami akan panggil lagi,” kata anggota Komisi IV DPRD Sampang, Moh Maniri, Jumat (10/4).

Ia menjelaskan, pihak Bulog harus memaparkan pendistribusian dan kualitas beras yang selama ini dikeluhkan oleh masyarakat penerima.

“Bulog sepertinya belum mau menghargai Komisi IV, karena panggilan pertama tidak hadir tanpa alasan. Padahal, dibutuhkan keterangannya,” ujarnya.

Meski ia belum menjadwalkan pemanggilan kedua tersebut. Pihaknya tetap berprasangka baik terhadap Bulog meski sudah mengecewakan anggota dewan.

Sementara, Staf Pendistribusian Gudang Bulog Sampang, Fauzain Effendi menjelaskan, pada waktu ada undangan dari Komisi IV bertepatan dengan acara serah terima pimpinan yang baru. “Mungkin saja pimpinan yang baru belum menerima laporan surat dari DPRD,” kilahnya 

Baca Juga: Bulog Jatim Matangkan Uji Coba e-Voucher Pangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO