Penanganan Banjir di Bengawan Jero Lamongan, BBWS Usulkan Anggaran Rp65 Miliar

Penanganan Banjir di Bengawan Jero Lamongan, BBWS Usulkan Anggaran Rp65 Miliar Suasana rapat koordinasi untuk penanganan banjir di Bengawan Jero, Lamongan.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Lamongan, , menggelar rapat koordinasi bersama Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, . Berbagai pembahasan dilakukan dalam agenda tersebut, dan menghasilkan konsep penanganan banjir Bengawan Jero.

“Perlu saya sampaikan bahwa tindaklanjut dari penanganan jangka pendek seperti normalisasi Kali Dinoyo pada titik kritis sudah dilakukan pada Januari lalu. Kami juga sudah mengusulkan dana sebesar Rp 65 miliar untuk pembangunan total pintu ," kata Agus.

Baca Juga: Bupati Sebut SOTH Mampu Turunkan Angka Stunting di Lamongan

"InsyaAllah kalau sudah tertutup akan efektif mengeluarkan air. Kemudian yang kedua untuk penambahan kapasitas pompa dan normalisasi . Ini usulan prioritas yang sangat urgen untuk penanganan secara permanen,” imbuhnya.

Selain mengusulkan alokasi dana prioritas, ia mengusulkan normalisasi untuk empat sungai yakni Kali Blawi, Malang, Corong dan Mireng (BMCM) serta biaya operasional dan pemeliharaan selama satu tahun yang membutuhkan dana 318 Milyar.

“Jika disetujui semua mencapai 383 Milyar. Bisa untuk normalisasi, gravitasi pembangunan pintu kuro, penambahan pompa dan lainnya,” tuturnya.

Baca Juga: Lantik 400 PNS Jabatan Fungsional, Bupati Yuhronur Ajak Maksimalkan Pelayanan Publik

Agus juga mengungkapkan berbagai skema, baik jangka pendek hingga jangka panjang untuk menangani banjir di Bengawan Jero agar banjir di Kabupaten Lamongan segera teratasi secara permanen.

“Pak Bupati terus berkoordinasi dan bersinergi dengan kami untuk mengatasi masalah banjir ini. Semoga permasalahan banjir ini segera teratasi,” ujarnya.

Sebagai salah satu upaya menanggulangi banjir di Lamongan, Kepala DPU SDA Jatim, Muhammad Isa Anshori, menyebut pihaknya juga telah mempersiapkan normalisasi tiga rawa, yakni Rawa Semando, Cungkup, dan Sekaran agar fungsinya sebagai tadah air dapat bekerja maksimal.

Baca Juga: Bupati Lamongan Berangkatkan 12 Atlet PON XXI Aceh dan Sumatera Utara

“Sesuai kesepakatan ada 3 rawa yang akan provinsi normalisasi bahkan dananya juga sudah kami siapkan tinggal menunggu waktu yang tepat, mungkin bulan Juni atau Juli agar proses normalisasi dapat optimal,” kata Isa.

Bupati Yuhronur berkomitmen akan terus mendukung berbagai upaya percepatan penanganan banjir agar permasalahan banjir di Bengawan Jero segera terselesaikan.

“Kami berkomitmen terus mengupayakan agar permasalahan banjir ini segera teratasi. Kami juga akan membuat surat dukungan kepada Kementrian PUPR agar ini segera direalisasikan.” ucap Bupati Lamongan. (qom/mar)

Baca Juga: Bupati Yuhronur Tegaskan Eksistensi Desa Labuhan sebagai Pemasok Ikan Kerapu di Jawa Timur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO