![Khofifah Belasungkawa: Pemprov, Pemkab, dan Pemkot Fokus Tangani Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Khofifah Belasungkawa: Pemprov, Pemkab, dan Pemkot Fokus Tangani Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan](/images/uploads/berita/700/fb80633975e4a4833602a4082f558d82.jpg)
MALANG, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyesalkan terjadinya kerusuhan yang menewaskan 129 orang supporter (data per 09.30 WIB) dalam laga Derby Jatim antara Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022).
"Peristiwa ini harus menjadi pembelajaran dan pendewasaan kita bersama, seluruh insan olahraga dan pecinta sepakbola Indonesia agar menjunjung tinggi sportivitas dalam setiap pertandingan," ungkap Khofifah saat ditemui di Kota Malang, Minggu (2/10/2022).
BACA JUGA:
- Kemiskinan Jatim Turun Jadi 9,79 Persen, Khofifah: Peningkatan Kesejahteraan Jadi Prioritas
- Hari Pustakawan Nasional, Khofifah Ajak Masyarakat Tingkatkan Minat Baca dan Literasi
- Siapkan Skema Pemanfaatan Wisma Karanggayam, Eri Berharap Bisa Angkat Performa Persebaya
- Gebyar Prestasi Al-Quran Yayasan Khadijah Kembali Digelar, Prof Ridwan: Baca Al-Quran Cerdaskan Otak
Khofifah menyebut insiden Kanjuruhan, tidak hanya menjadi duka Jawa Timur, namun juga duka Indonesia dan duka dunia olah raga. Khofifah berharap kejadian ini tidak terulang di masa yang akan datang.
"Jangan sampai kejadian ini terulang di kemudian hari," tegasnya.