Sambut G20, IOH Perkuat Ketahanan Jaringan 5G

Sambut G20, IOH Perkuat Ketahanan Jaringan 5G Foto bersama usai kunjungan di Command Center (tempat untuk memonitor dan memastikan kehandalan jaringan dalam mendukung puncak Presidensi G20).

NUSA DUA, BANGSAONLINE.com - () mengimplementasikan teknologi ramah lingkungan atau teknologi hijau (green technology) dalam jaringan -nya sebagai persiapan menyambut Presidensi , di Bali mulai tanggal 15-16 November mendatang.

President Director and CEO , Vikram Sinha, mengatakan juga menyiapkan tim operasional yang akan memperkuat ketahanan jaringan dan melakukan pengawasan intensif melalui Network Operation Center (INOC).

Baca Juga: Rayakan Kembali Serunya Silaturahmi, IM3 Hadirkan Pasar Ramadan di Sidoarjo

" akan meningkatkan layanan roaming internasional , mendistribusikan kartu turis khusus travel on dan menerapkan teknologi ramah lingkungan," katanya.

"Kami juga meningkatkan cakupan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dan tempat-tempat utama seperti di Apurva Kempinski Bali, Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, dan Bali Convention Center (BNDCC)," ujarnya, Sabtu (12/11).

Didukung Huawei Indonesia, pengujian teknologi pertama kalinya di jaringan ini berhasil mengurangi konsumsi listrik hingga 25 persen yang akan berdampak baik pada pelestarian lingkungan. Hal tersebut merupakan salah satu upaya mendukung puncak presidensi di Bali yang memiliki dampak berkelanjutan bagi seluruh dunia.

Baca Juga: IOH Targetkan Tumbuh 6 Persen di EJBN

Sekretaris Direktorat Jenderal PPI Kementerian Kominfo RI / Ketua Kelompok Kerja Dukungan Infrastruktur Digital , Wayan Toni Supriyanto, mengatakan Kementerian Kominfo RI mendukung penuh penyelenggaraan rangkaian Presidensi . Salah satunya, dengan penyediaan infrastruktur digital dengan kualitas terbaik.

"Kemenkominfo juga berperan aktif sebagai pengampu Digital Economy Working Group (DEWG) dengan tiga isu prioritas, yaitu pemulihan pasca pandemi Covid-19 dan konektivitas, literasi digital, dan kecakapan digital, serta arus data lintas negara (cross-border data flow)," kata dia.

Vikram menambahkan, selama periode persiapan , juga meresmikan program CSR konservasi laut di Jembrana, program sampah jadi pulsa, serta memberdayakan UMKM lokal dan nelayan di Kuta, Mandalika.

Baca Juga: Setahun Marger, IOH Ajak Kolaborasi Banyak Pihak

"Kami berharap semua inisiatif yang mendukung pelestarian lingkungan ini akan memberikan dampak berkelanjutan bagi masyarakat," pungkas Vikram. (diy/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO