Gelar Sumpah Setia di Ngawi, Gus Muhaimin Berpesan Tetap Patuh pada Partai

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar melakukan sumpah bersama (sumpah setia) untuk DKW Garda Bangsa Jawa Timur.

Agenda yang diikuti oleh perwakilan 38 Kabupaten/Kota Se-Jawa Timur itu, dilakukan di Lapangan Desa Watu Alang, yang dikemas dalam 'Gus Muhaimin Festival', Minggu (13/11/2022).

Ia berpesan pada ribuan anggota Garda Bangsa, untuk tetap setia dan patuh pada partai.

"Saya berpesan untuk seluruh anggota Garda bangsa di Jawa timur tetap solid dan jaga kekompakan untuk melaksanakan program partai," jelas Muhaimin Iskandar di depan anggota Garda Bangsa.

Usai pengukuhan yang ditandai dengan sumpah bersama, kegiatan tersebut dilanjutkan dengan acara hiburan.

Agenda tersebut diikuti oleh seluruh perwakilan DKD Garda Bangsa Sejawa timur bahkan dari Pamekasan dan Sumenep juga turut hadir. Selain ketua umum PKB, juga tampak anggota komisi IV DPR RI, Muhtarom. Bahkan kader PKB yang juga mantan bupati Madiun tersebut, sangat antusias mengikuti acara.

"Kegiatan ini adalah upaya bagian dari PKB, bagaimana untuk kedepan para santri dapat turut berkiprah di pemerintahan. Selain itu dengan agenda ini juga untuk menaikkan elektoral partai," terang Muhtarom.

Ia mengatakan, diharapkan di tahun 2024 PKB untuk kursi legislatif ditingkat pusat dapat bertambah. Sedangkan, yang menjadi sasaran dari PKB adalah para pemilih pemula khususnya dari kaum millenial.

"Kita berharap di tahun mendatang ada penambahan di fraksi PKB, kalau bisa seratus kursi. Dan saya sendiri wakil dari dapil delapan," tuturnya.

Sementara itu, peran dari Garda bangsa sangat penting khususnya DKW Garda bangsa Jawa timur. Hal itu, sesuai yang diungkapkan oleh, ketua DKW Garda Bangsa Jawa Timur, Ubaidillah.

“dari garda bangsa Jawa timur ini akan menjadi embrio relawan Muhaimin Iskandar untuk melaju di pilpres 2024,” ungkapnya.

Ia meyakini, DKW Garda Bangsa Jawa Timur, dapat memberikan dukungan pada perolehan kursi dari tingkat kabupaten/kota, provinsi hingga pusat.

"Dengan anggota Garda bangsa yang tersebar di tiap desa dan kelurahan dapat efektif mendulang suara,” katanya.

Dan perlu diketahui, lanjutnya, bahwa anggota Garda bangsa bukan merupakan kader yang terlibat langsung dengan partai.

"Kita sudah memerintahkan setiap desa merekrut sepuluh orang relawan yang diluar kader PKB. Yang nantinya delapan puluh ribu itu akan menjadi relawan riel Gus Muhaimin dari kalangan milenial yang dikoordinir anggota Garda bangsa Jawa timur," pungkas Ubaidillah. (nal/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News